Jorge Lorenzo harus menelan pil pahit karena musim pertamanya di Ducati pada balapan MotoGP 2017 tidak berjalan mulus.
Jorge Lorenzo bergabung dengan Ducati setelah sembilan musim bersama Yamaha.
Namun karakter berbeda antara keduanya membuat pria asal Spanyol itu susah untuk beradaptasi.
Lorenzo pun kemudian finis posisi ketujuh pada musim ini dengan meraih 137 poin.
Ia juga kalah dari Johann Zarco yang berada di posisi enam dengan 174 poin.
(Baca Juga: Sang Ayah Ingin Membawa Marco Simoncelli 'Kembali' ke Balapan MotoGP)
Akan tetapi, di balik musim buruk tersebut Lorenzo mengakui jika menang bersama motor Ducati telah menjadi impiannya sejak ia bergabung dengan pabrikan asal Italia itu.
"Menang dengan Ducati adalah mimpi yang ada dalam pikiran saya, jadi saya menerima tantangannya,"
"Saya tahu ada banyak harapan terhadap saya, tapi sayangnya, mengganti motor untuk saya lebih sulit dari perkiraan,"
"Masa adaptasi saya sudah lama, tapi kita tidak boleh menyerah," kata Lorenzo dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.