Bukan Ban, Ini Biang Masalah Valentino Rossi dan Maverick Vinales pada Musim 2017

By Samsul Ngarifin - Senin, 1 Januari 2018 | 15:53 WIB
Maverick Vinales (kiri) dan Valentino Rossi (kanan) saat berfoto bersama setelah kualifikasi MotoGP Aragon pada hari Sabtu (23/9/2017). (YAMAHA MOTOGP)

Bos Michelin, Piero Taramasso, enggan kalau pihaknya selalu dikambing hitamkan karena kegagalan pebalap atau tim MotoGP.

Tim Movistar Yamaha baru saja mengakhiri MotoGP 2017 dengan hasil yang kurang memuaskan karena terlempar dari perebutan gelar juara dunia untuk pertama kalinya sejak sepuluh tahun terakhir.

Kedua pebalap andalan mereka, Valentino Rossi dan Maverick Vinales, hanya mampu memenangkan empat balapan pada MotoGP 2017.

Padahal, keduanya mampu mengawali musim 2017 dengan hasil bagus. Vinales bahkan mampu memenangkan tiga balapan saat MotoGP 2017 baru berjalan lima seri.

Piero Taramasso mengatakan jika Yamaha memang selalu kesulitan ketika balapan di sirkuit dengan grip rendah seperti di Jerez dan Barcelona.

"Satu hal yang pasti, Yamaha lebih bermasalah di sirkuit dimana grip rendah seperti Jerez dan Barcelona," kata Piero Taramasso seperti dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

(Baca juga: VIDEO - Momen Ini Buktikan Valentino Rossi Sangat Menghargai Persahabatan)

Saat balapan di Sirkuit Jerez dan Sirkuit Barcelona, baik Valentino Rossi atau Maverick Vinales gagal meraih hasil maksimal.

Valentino Rossi hanya mampu finis posisi ke-10 di Sirkuit Jerez dan posisi kedelapan saat balapan di Sirkuit Barcelona.

Adapun Vinales finis posisi keenam di Sirkuit Jerez dan finis posisi ke-10 saat balapan di Sirkuit Barcelona.

Piero Taramasso menyebut jika masalah yang dihadapi Rossi dan Vinales bukan karena ban, tapi perangkat eletronik.