Inilah Plus-Minus Sirkuit Baku Versi Pebalap Rookie asal Rusia

By Bayu Nur Cahyo - Kamis, 26 April 2018 | 11:44 WIB
Pebalap Williams, Sergey Sirotkin, bersiap-siap sebelum menjalani balapan F1 GP Australia di Sirkuit Melbourne, Australia pada Minggu (25/3/2018). (DOK. WILLIAMS RACING)

Ajang balap Formula 1 (F1) 2018 akan memasuki seri keempat, GP Azerbaijan, di Sirkuit Baku, 27-29 April mendatang.

Para pebalap F1 termasuk pebalap musim pertama alias rookie asal Rusia, Sergey Sirotkin, pun mulai bersiap untuk menjalani GP Azerbaijan.

Sejarah mencatat, Sirotkin yang membalap untuk tim Williams itu punya pengalaman manis di Sirkuit Baku.

Pebalap berusia 22 tahun itu pernah dua kali naik podium saat masih berkompetisi pada ajang Formula 2 (F2).

(Baca juga: Memanas! Jack Miller Ingin Minta Maaf kepada Jorge Lorenzo, tetapi...)

Kendati mempunyai pengalaman bagus di Sirkuit Baku, Sergey Sirotkin mengaku ada kekurangan dari sirkuit tersebut.

Hal itu, ujar Sirotkin, berpotensi menghambat dia meraih hasil optimal.

"Saya pikir Sirkuit Baku treknya agak sulit dengan kombinasi lintasan panjang, lintasan lurus yang tricky, dan area yang susah untuk mengerem," ucap Sirotkin yang dilansir BolaSport.com dari The Checkered Flag.

Meski begitu, Sirotkin tak menampik kalau Sirkuit Baku juga memiliki nilai plus.

Menurut Sirotkin, kelebihan dari Sirkuit Baku ialah bagus untuk melakukan aksi overtaking alias salip-menyalip.