Beda Perlakuan dengan Marc Marquez, Max Verstappen Dilarang Tunggangi Motor MotoGP karena...

By Any Hidayati - Sabtu, 13 Oktober 2018 | 18:58 WIB
Pebalap Red Bull Racing, Max Verstappen, mengangkat trofi yang diraihnya seusai memenangi balapan GP Austria yang digelar di Red Bull Ring, Austria, Minggu (1/7/2018). (DOK. RED BULL RACING)

Ada perlakuan yang cukup kontras dialami pebalap Red Bull Racing, Max Verstappen, saat kembali mengungkapkan keinginan untuk menunggapi motor balap MotoGP.

Max Verstappen mengatakan dirinya sangat tertarik untuk menjajal balapan dengan kendaraan roda dua sejak tahun lalu kembali terbentur larangan dari tim Red Bull.

Lagi-lagi alasan penolakan tersebut adalah karena motor MotoGP dianggap terlalu berbahaya.

"Saya sangat ingin balapan motor tetapi tidak diperbolehkan," ujar Max Verstappen seperti dikutip BolaSport.com dari Motorsport.

Padahal pebalap Belanda tersebut mengatakan telah membeli sepeda motor Harley Davidson tetapi tetap saja dilarang untuk balapan dengan motor MotoGP.

"Meski Red Bull adalah sponsor tim KTM dan Honda, serta memiliki lintasan Red Bull Ring, tetap saja mereka mengatakan tidak. Katanya karena itu terlalu berbahaya," kata Verstappen menjelaskan.

Hal ini cukup kontras dengan perlakukan Red Bull kepada pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, yang diperbolehkan menjajal mobil Formula 1 milik Red Bull Racing.


Pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa (kiri), berpose bersama rekan satu timnya, Marc Marquez (kanan). (DOK. MOTOGP )

Pada Juni lalu, Marquez dan rekan setimnya Dani Pedrosa memamerkan kebolehan mereka balapan menggunakan kendaraan roda empat.