Saddil Ramdani Resmi Keluar dari Tahanan, Polisi: Statusnya Masih Tersangka!

By Deodatus Kresna Murti Bayu Aji - Senin, 5 November 2018 | 17:37 WIB
Saddil Ramdani (kanan), ASR (tengah) dan Mawar Susmari, dalam sesi jumpa pers dengan wartawan pada Senin (5/11/2018). (KOMPAS.com/Hamzah)

Setelah polisi selesai melakukan gelar perkara kasus penganiayaan, Saddil Ramdani kemudian resmi meninggalkan tahanan Polres Lamongan pada Senin (5/11/2018) pagi.

Meski telah meninggalkan tahanan, polisi masih menetapkan Saddil Ramdani sebagai tersangka penganiayaan terhadap ASR (19).

ASR adalah wanita asal Desa Mlaras, Kecamatan Sumobito, Jombang, Jawa Timur.

(Baca Juga: Ini Alasan Teco Sempat Tak Mau Masuk Ruang Ganti saat Laga Persebaya Vs Persija Berakhir)

Kasatreskrim Polres Lamongan AKP Wahyu Norman Hidayat, menjelaskan kalau polisi hanya memberikan penangguhan penahanan dari keluarga dan manajemen Persela Lamongan.

"Bukan bebas, tetapi permohonan penangguhan penahanan dari keluarga dan manajemen (Persela) diberikan kepada yang bersangkutan (Saddil) oleh tim penyidik. Statusnya masih tersangka," jelasnya dilansir BolaSport.com dari Kompas.com.

(Baca juga: Piala AFF Futsal 2018 - Timnas Futsal Indonesia Cetak Lima Gol untuk Bungkam Myanmar)

Setelah meninggalkan Mapolres Lamongan, pemain timnas U-19 dan U-23 Indonesia itu kemudian menggelar jumpa pers dengan ASR dan keluarganya.

Saddil kemudian memberikan klarifikasi kalau ASR tidak pernah meminta untuk dinikahi.

(Baca juga: Sembilan Gol Tercipta, Asa Fabio Cannavaro Buat Sejarah di Liga Super China pun Menuju Sirna)

"Saya pribadi mengakui kesalahan atas kejadian kemarin kepada Anugrah, mohon maaf atas kejadian kemarin," ucap Saddil.

"Saya juga ingin klarifikasi pemberitaan di luar, saya pribadi tidak pernah bilang Anugrah ingin dinikahi," ujarnya.

(Baca Juga: Sukses Kalahkan Persija dan Cetak Gol Perdana Musim Ini, Begini Komentar Winger Persebaya)

Ibu ASR, Mawar Sumari, juga mengatakan permohonan maaf kalau selama ini kurang memberikan pantauan terhadap anaknya.

"Selama ini, saya tidak pernah meminta Saddil untuk dinikahi," tutur Mawar.

(Baca juga: Cetak Dua Gol dan Menang Besar di Liga Brunei, Pemain Indonesia Ini Mendedikasikan untuk Korban Lion Air JT 610)

"Selama ini, mereka juga baik-baik saja. Mohon maaf kalau saya kurang memantau anak saya," katanya.