Berita Liga 1 - Perjudian PSM Makassar dalam Menentukan Juru Gedor saat Jumpa Bali United

By Nungki Nugroho - Kamis, 22 November 2018 | 21:45 WIB
Skuat PSM Makassar saat laga menjamu Persija Jakarta pada pekan ke-31 Liga 1 2018 di Stadion Mattoanging, Jumat (16/11/2018). (TRIBUN TIMUR/MUHAMMAD ABDIWAN)

PSM Makassar melakukan perjudian dalam penentuan sang juru gedor saat melawan Bali United pada pekan ke-32 Liga 1 2018.

PSM Makassar dalam kondisi rumit saat hendak menentukan juru gedor di laga melawan Bali United pada pekan ke-32 Liga 1 2018.

PSM Makassar memiliki beberapa opsi pemain sebagai perusak Benteng Serdadu Tridatu.

Mulai dari Guy Junior, Ferdinand Sinaga, Alberto Ferreira Leonardo (Sandro) hingga Zulham Zamrun.

Ferdinand misalnya. Dia dalam beberapa laga terakhir yang bermain sebagai pemain pengganti memiliki "magic" tersendiri. Predikat supersub pun layak disematkan kepadanya.

(Baca juga: Persija Berpeluang Geser PSM Makassar di Puncak Klasemen Liga 1 2018 pada Pekan Ke-32, Ini Alasannya)

Salah satu laga krusial yang membuat pemain bernomor punggung 6 itu menjadi pahlawan kemenangan Juku Eja saat melawan Persipura Jayapura dengan skor 4-2 di Stadion Andi Matalatta pada 4 November 2018.

Hanya, mantan pemain yang membawa Persib Bandung juara Liga Indonesia tahun 2014 itu gagal mempersembahkan gol kemenangan bagi PSM saat menjamu Persija Jakarta pada pekan ke-31 Liga 1 2018.

Namun begitu, pemain berjulukan The Dragon itu masih belum fit untuk tampil sejak awal laga.

"Ferdinand tidak bisa main 90 menit makanya kami harus gunakan dia dengan bijak," ujar pelatih PSM, Robert Rene Alberts, dikutip BolaSport.com dari Tribun Timur.