Hadapi Persebaya Surabaya, PSIS Semarang Tak Khawatir dengan Teror Bonek

By Christina Kasih Nugrahaeni - Jumat, 7 Desember 2018 | 17:16 WIB
Dua tanda V dari tangan pelatih PSIS Semarang, Jafri Sastra seusai timnya menumbangkan Persipura pada pekan ke-33 Liga 1 2018 di Stadion Moch Soebroto, Kota Magelang, Sabtu (1/12/2018). (TRIBUN JATENG/HERMAWAN HANDAKA)

PSIS Semarang akan dijamu oleh Persebaya Surabaya pada laga pamungkas Liga 1 2018 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Sabtu (8/12/2018) pukul 15.30 WIB.

Menantang Persebaya Surabaya di kandang mereka, PSIS Semarang mau tak mau juga harus menghadapi teror suporter tim berjulukan Bajul Ijo tersebut, yakni Bonek.

Sebagai pendukung fanatik Persebaya, Bonek memang merupakan basis suporter yang besar sekaligus militan.

Meski demikian, Jafri Sastra (Kepala Pelatih PSIS Semarang) rupanya tak begitu mempermasalahkan hal tersebut.

(Baca Juga: Tanpa Koreo, Panser Biru Bakal Berikan Kejutan untuk PSIS Semarang di Laga Terakhir)

"Kami tahu suporter Persebaya akan memberikan dukungan yang besar, tetapi kami tidak khawatir. Pemain sudah terbiasa dengan hal tersebut," kata Jafri Sastra dalam sesi jumpa pers sebelum pertandingan, Jumat (7/12/2018).

Jafri Sastra memaklumi jika tim tuan rumah mendapat dukungan yang masif, apalagi PSIS Semarang juga memiliki basis suporter yang besar.

Pasalnya, ada Panser Biru dan Snex yang selalu memadati Stadion Moch Soebroto ketika tim berjulukan Mahesa Jenar itu berlaga.

"Kami juga memiliki basis suporter yang besar dan stadion selalu penuh ketika kami bermain, meski stadion belum selesai," kata Jafri Sastra.

Saya anggap penonton Persebaya akan memberikan dukungan kepada kedua tim karena sepak bola ini merupakan hiburan," ujarnya menambahkan.