Perubahan Regulasi Liga 2 Dinilai Manajemen Semen Padang Luar Biasa

By Yosrizal - Selasa, 16 Januari 2018 | 10:59 WIB
Pemain Semen Padang bersiap memulai laga melawan Persija Jakarta dalam laga lanjutan Liga 1 di Stadion Patriot Candrabagha Bekasi, Jawa Barat, Minggu (22/10/2017). (HERKA YANIS PANGARIBOWO/TABLOID BOLA/BOLASPORT.COM)

Karena sejak awal persiapan, tim dengan julukan Kabau Sirah itu lebih fokus kepada pemain U-25.

(Baca Juga: Soal Tak Terkalahkan, Man City Musim Ini Masih Kalah dari MU Musim Lalu)

Bahkan saat ini pasukan yang dilatih Syafrianto Rusli telah “diramaikan” oleh pemain-pemain muda dari berbagai klub termasuk binaan sendiri dari SP U-19 dan U-21.

Bahkan, saat ini tim yang ber home-base di stadion Agus Salim itu hanya punya tiga kiper dengan usia rata-rata 19 tahun.

Begitu juga di posisi lainnya, sebagian besar adalah pemain muda yang masih rendah menit bermain, baik di Liga 2 maupun di Liga 1.

(Baca Juga: Ini Harapan Fan PSS Sleman di Ajang Coppa Sleman)

“Yang pasti kita akan sikapi segera dengan menambah pemain-pemain senior. Karena secara mental akan berpengaruh dalam tim kelak saat melawan tim-tim lain dengan pemain-pemain senior. Kecuali pemain muda yang sudah biasa bermain di Liga 1,” tambah Win.

Sebelumnya manajemen Semen Padang sedikit menahan rekrutmen pemain senior karena masih menunggu regulasi baru Liga 2.

Fokus teknis justru kepada regulasi lama dengan lebih memprioritaskan pemain muda.