Sadio Mane, Korban Lionel Messi dalam Borok Popularitas UEFA

By Thoriq Az Zuhri Yunus - Selasa, 29 Mei 2018 | 18:15 WIB
Pemain Liverpool FC, Sadio Mane, merayakan gol yang dia cetak ke gawang Spartak Moskva dalam laga Grup E Liga Champions di Stadion Anfield, Liverpool, Inggris, pada 6 Desember 2017. ( PAUL ELLIS/AFP )

Messi yang bermain 10 kali musim ini sukses mencetak enam gol dan dua assist.

Sedangkan Mane dalam 11 laga yang ia jalani “cuma” bisa menyumbang 10 gol dan sebiji assist.

Mane berada satu tingkat di bawah Ronaldo yang keluar sebagai top scorer turnamen dengan koleksi 15 gol.

Dari gol-gol tersebut, Messi mencetak tiga gol di babak grup sedangkan tiga gol sisanya ia lesakkan ke gawang Chelsea pada babak 16 besar. Di perempat final kontra Roma, Sang Messiah gagal cetak gol.


Megabintang FC Barcelona, Lionel Messi, merayakan gol yang dia cetak ke gawang Chelsea dalam laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Stadion Camp Nou, Barcelona, Spanyol, pada 14 Maret 2018. ( JOSEP LAGO/AFP )

Mane yang sepertinya cuma jadi pelengkap trio Liverpool justru jadi satu-satunya yang mencetak gol di setiap fase yang dilalui Liverpool sejak babak grup.

Pria asal Senegal itu mencetak tiga gol di fase grup, tiga di 16 besar, satu gol di perempat final, dua di semifinal, dan sebiji gol pada partai puncak.

Dari dua hal itu saja sudah bisa menjadi gambaran bahwa Mane memiliki musim yang lebih baik daripada Messi di Liga Champions.

Musim ini, Mane dan Messi sama-sama berlaga di kandang AS Roma pada partai Liga Champions.

(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Lengkap Grup D, Lionel Messi Langsung Bertemu Tim Debutan)