Striker asal Spanyol, Alvaro Morata, mengaku ingin membangun reputasinya sebagai pemain utama sebagai itikad untuk bertahan di Chelsea.
Alvaro Morata kerap diisukan hengkang dari Chelsea setelah gagal memenuhi ekspektasi publik.
Sebab, ia yang dibeli 59,4 juta pounds (senilai Rp1,11 triliun) dari Real Madrid hanya mampu menciptakan 15 gol dalam 48 laga di semua kompetisi bersama The Blues musim lalu.
Akan tetapi, menghadapi musim baru, ia menegaskan bahwa dirinya tak pernah berpikir untuk meninggalkan Stadion Stamford Bridge.
"Tak pernah terlintas dalam benak saya untuk pergi. Bagi saya, untuk pergi dari sini adalah hal yang mudah," ujar Morata dilansir BolaSport.com dari laman beIN Sports.
"Saya bisa kembali ke Spanyol atau Italia. Semua orang di sana mempercayai saya, tetapi saya ingin mengubah semua hal di sini," tutur bapak dua anak yang pernah berseragam Juventus ini.
(Baca Juga: Arsene Wenger Beberkan Klub yang Bakal Dilatih Thierry Henry)
Bahkan, saking bersemangatnya untuk bertahan bersama klub kampiun Liga Inggris musim 2016-2017, Morata berencana membeli rumah baru di dekat London dan ingin membesarkan anaknya di sana.
"Saya ingin melakukan ini semua bukan untuk seluruh pembenci saya, tetapi untuk saya sendiri dan Chelsea," ucap jebolan akademi Real Madrid tersebut.
"Sebentar lagi saya akan membeli rumah, dan saya tak sabar untuk membesarkan kedua anak saya lantas mengantarnya ke sekolah," kata pemain bertinggi badan 1,89 meter itu.
(Baca Juga: Ramalan Jose Mourinho Jadi Pengangguran Hampir Jadi Nyata)
Pemain yang baru saja berganti nomor punggung dari 9 menjadi 29 di Chelsea tersebut bertekad untuk mengubah paradigma pada musim keduanya bersama Tim London Barat.
"Saya sangat bahagia di sini dan musim kompetisi baru saja dimulai. Jadi, mengapa saya tak bahagia? Saya ingin mengubah semua pemikiran dari orang-orang yang mengatakan hal negatif kepada saya," tututr lelaki 25 tahun ini.
"Itulah satu-satunya alasan saya bertahan di sini. Di sisi lain, jika klub mengatakan tak memasukkan saya dalam rencana, maka saya pergi," kata Alvaro Morata menegaskan.