Selain itu, Martial bisa jadi akan menjadi "dosa terbaru" Jose Mourinho seperti kala sang pelatih "dituduh" menjual Mohamed Salah dan Kevin De Bruyne.
(Baca Juga: Diputus Kontrak Manchester United, Zlatan Ibrahimovic Akui Kangen Jose Mourinho)
Kevin De Bruyne adalah pemain yang dijual Chelsea pada akhir musim 2013-2014,
"Kevin tidak meyakinkan saya melawan Swindon (di Piala Liga), jadi dia keluar dari skuad. Kevin harus mengerti bahwa Chelsea bukan Werder Bremen. Anda harus berjuang untuk tempat anda setiap sesi latihan dan setiap pertandingan," ucap Mourinho kala menilai penampilan Kevin De Bruyne.
"Lain kali dia bermain, dan dia akan bermain, dia harus mengerti dia bermain untuk pertandingan berikutnya," kata Mou menambahkan.
(Baca Juga: Wahai Antonio Conte, Jangan Pasang 3 Bek agar Liverpool Gagal Menang Melawan Chelsea!)
Sedangkan Mohamed Salah dipinjamkan pada masa Mourinho memimpin Chelsea pada musim 2014-2015 sebelum akhirnya dipermanenkan satu musim selanjutnya.
"Saya melihat masa depannya di tempat lain, baik sebagai pinjaman atau tawaran yang kami senangi untuk menerima," ucap Mourinho kala menawarkan Salah di acara Chelsea TV.
"Kami memiliki lima pemain untuk posisi ini (di sayap). Lebih baik tidak punya banyak (opsi)," kata sang pelatih menambahkan.
Kini, Anthony Martial dikabarkan sedang hadapi hal serupa dengan Salah dan De Bruyne saat berseragam Chelsea di rezim Mourinho.
Juventus menjadi klub yang paling erat dikaitkan oleh media menjadi pelabuhan terbaru Martial pada musim depan.