Manis-Pahit Hubungan Transfer Liverpool dan AS Roma

By Beri Bagja - Kamis, 19 Juli 2018 | 11:53 WIB
Kiper Brasil, Alisson Becker, saat menjalani sesi latihan tim di Stadion Ernst Happel, Vienna, 9 Juni 2018, menjelang duel uji coba kontra Austria. (JOE KLAMAR / AFP)

Liverpool FC telah menyetujui transfer Alisson Becker. The Reds menyerahkan dana hampir 67 juta pounds atau setara Rp 1,26 triliun kepada AS Roma untuk memindahkan sang kiper ke Anfield.

Transfer Alisson Becker dari AS Roma ke Liverpool FC melanjutkan kemesraan kedua tim di bursa transfer.

Tahun lalu Roma melepas Mohamed Salah ke Liverpool dengan ongkos transfer awal mendekati 38 juta pounds.

Perekrutan Salah merupakan kisah sukses bagi The Reds.

Penyerang Mesir itu langsung moncer dengan torehan 44 gol dari 52 laga di berbagai ajang untuk Liverpool sepanjang 2017-2018.

Barangkali kubu The Reds tergiur mereplika kesuksesan Salah dengan mendatangkan pemain lain AS Roma, Alisson Becker.

Akan tetapi, tidak selamanya komoditas transfer yang dicaplok Liverpool dari Roma berbuah manis.

(Baca juga: Harry Kane dan Kutukan Sepatu Emas di Piala Dunia)

BolaSport.com mengurai data dari Transfermarkt bahwa setidaknya telah ada empat perpindahan pemain dari Roma ke Liverpool dalam sejarah transaksi penting kedua kubu.

Sebelum Alisson Becker, para penyeberang tersebut adalah Alberto Aquilani (2009), Donieber Alexander Marangon alias Doni (2011), Fabio Borini (2012), serta Mo Salah (2017).

Total, perekrutan kuartet asal Tim Serigala menyedot kas Liverpool 67,77 juta pounds atau setara 1,27 triliun, tipis-tipis dengan nilai kesepakatan transfer buat Alisson seorang.

Berikut uraian singkat mengenai kiprah empat rekrutan Liverpool asal AS Roma tersebut.

1. Alberto Aquilani

Gelandang Italia ini tiba pada Agustus 2009 atau musim terakhir kepelatihan Rafael Benitez di Liverpool.

Prospek Aquilani sempat menjanjikan dengan catatan 26 penampilan plus torehan 2 gol pada musim perdana.

Hanya, dia jarang dimainkan penuh 90 menit.

Seiring kepergian Benitez pada 2010, Aquilani tak masuk rencana proyek pelatih berikutnya, Roy Hodgson.

Dia lantas dipinjamkan ke Juventus dan AC Milan sebelum dijual permanen ke Fiorentina pada 2012.

2. Alexander "Doni"

Kiper bernama lengkap Donieber Alexander Marangon ini tiba di Liverpool dengan status transfer bebas setelah menyelesaikan kontrak di Roma.

Tim asal ibu kota Italia dikabarkan hanya membayar 1,5 juta euro sebagai kompensasi pajak buat Doni.

(Baca juga: Fakta-fakta Seputar Gol Bunuh Diri di Piala Dunia, Prancis Paling Untung)

Selama 2011-2013, lelaki Brasil berdarah Italia itu hanya dipersiapkan sebagai pelapis Pepe Reina dan cuma tampil 4 kali berseragam The Reds.

Doni cuma bertahan dua tahun di Liverpool sebelum pensiun pada Agustus 2013 bersama Botafogo karena masalah jantung. 

3. Fabio Borini

Dengan bayaran 10,5 juta pounds kepada AS Roma, Liverpool dianggap melakukan transaksi menjanjikan untuk mengamankan jasa Fabio Borini.

Striker Italia itu termasuk rombongan pertama pemain rekrutan Manajer Brendan Rodgers di skuat The Reds pada Juli 2012.

Hanya, Borini terselip di antara kecemerlangan Luis Suarez dan Daniel Sturridge.

Pemain yang kini membela AC Milan tersebut hanya mengemas satu gol dalam 13 penampilan Liga Inggris di musim perdana.

Borini dipinjamkan ke Sunderland untuk musim 2013-2014 dan ditarik kembali oleh Liverpool semusim berikutnya.

Akan tetapi, nasibnya masih sama dengan cuma mencetak satu gol dari 12 partai Liga Inggris 2014-2015, lantas dijual permanen ke Sunderland pada musim selanjutnya.

4. Mohamed Salah


Pemain Liverpool FC, Mohamed Salah, merayakan golnya ke gawang Brighton & Hove Albion dalam laga Liga Inggris di Stadion Anfield, Liverpool pada 13 Mei 2018. ( PAUL ELLIS/AFP )

Mohamed Salah disebut-sebut sebagai salah satu transfer paling brilian yang pernah dilakoni Liverpool.

Setelah menggulirkan 34 gol dalam 83 penampilan berbagai ajang untuk AS Roma sepanjang 2015-2017, Salah dicomot Liverpool.

Status top scorer Premier League dengan torehan 32 gol di musim perdana menjadikan Salah idola baru nomor satu publik Anfield.

(Baca juga: Cristiano Ronaldo Pemantik Revolusi Italia dan Real Madrid)

Kalau menghitung kinerja di semua ajang kompetitif musim lalu, torehan 44 gol Salah bahkan sudah melampaui catatan dua musim saat dia masih berkostum Roma.

Menilik kombinasi manis-pahit dalam relasi transfer pemain dari AS Roma ke Liverpool sebelumnya, akan seperti apa karier Alisson kelak?