Piala Dunia 2018 adalah Ajang Jebloknya Tim Papan Atas

By Ahmad Tsalis Fahrurrozi - Sabtu, 23 Juni 2018 | 16:41 WIB
Gelandang Jerman Mesut Oezil (kiri), bersama Julian Draxler dan Toni Kroos dalam laga melawan Meksiko di Grup F Piala Dunia 2018 di Luzhniki Stadium, Moskow, 17 Juni 2018. (YURI CORTEZ/AFP)

(Baca Juga: John Stones Ungkap Sosok yang Berperan Besar dalam Kariernya di Manchester City)

Pelatih timnas Belgia, Roberto Martinez, pun mengamati bahwa Piala Dunia kali ini adalah kompetisi yang sangat sulit sekali pun bagi tim unggulan.

"Anda tentu melihat di setiap tim, mereka memiliki ide yang jelas untuk mereka lakukan di lapangan," tutur Martinez seperti dikutip BolaSport.com dari laman Goal.

"Namun, permainan terbuka justru membuat semakin sulit dan sulit untuk mencetak gol. Hal ini tergantung pada peningkatan teknologi, informasi dan kesadaran taktis yang harus dipersiapkan tim-tim besar," kata Martinez menambahkan.

Di sisi lain, tim-tim dengan peringkat FIFA lebih rendah berhasil tampil memukau dan mampu bermain kolektif, serta menunjukkan kesolidan.

Martinez pun menyebut bahwa pemain-pemain dengan kualitas terbaik harus dipastikan memiliki hubungan yang padu satu sama lain, sehingga tampak sebuah organisasi kukuh seperti pada level klub.

"Semua orang kini memiliki teknologi dan informasi untuk mempersiapkan permainan hingga detail," ujar eks pelatih Everton ini.

"Beberapa tahun lalu Anda tentu melihat talenta dan keputusan di lapangan memberikan dampak yang lebih besar, namun edisi kali ini adalah sebuah kejutan," ucapnya lagi.

(Baca Juga: Gembira Philippe Coutinho Cetak Gol, Kiper Brasil Dorong Sang Pelatih Hingga Tersungkur)