5 Alasan Utama Kegagalan Jerman di Piala Dunia 2018

By Sri Mulyati - Kamis, 28 Juni 2018 | 20:38 WIB
Ekspresi lesu Marco Reus (kanan) pada laga Korea Selatan kontra Jerman dalam partai Piala Dunia 2018 di Kazan Arena, Kazan, 27 Juni 2018. (ROMAN KRUCHININ/AFP)

Jerman juga sebelumnya mampu menjuarai Piala Konfederasi 2017.

Namun, rasa lapar akan gelar di level tim nasional ternyata mengering pada Piala Dunia 2018.

Pelatih timnas Jerman, Joachim Loew, bahkan mengakui bahwa mereka sempat menganggap enteng laga pertama melawan Meksiko yang akhirnya berakhir dengan kekalahan 0-1.

"Saya merasa ada sebuah kesombongan sebelum laga melawan Meksiko bahwa kami bisa langsung melaju dan memastikan skor," kata Loew.

(Baca Juga: Sempat Hina Brasil, Toni Kroos Kini Kena Batunya)

2. Pilihan pemain yang kontroversial


Julian Brandt mendengarkan masukan dari pelatih Joachim Loew jelang masuk sebagai pemain pengganti pada laga Jerman vs Swedia di Sochi, 23 Juni 2018. (JONATHAN NACKSTRAND / AFP )

Performa bagus Julian Brandt membuat keputusan Loew meninggalkan Leroy Sane bisa dimaafkan.

Akan tetapi, Loew membuat sejumlah keputusan kontroversial lain seperti membawa Mario Gomez, namun mengabaikan Sandro Wagner.

Loew juga mengambil keputusan kontroversial selama Piala Dunia 2018, di antaranya memainkan Timo Werner sebagai pemain sayap kiri dan baru menurunkan Leon Goretzka di laga hidup mati melawan Korea Selatan.