Tampil pada Pembukaan Piala Dunia, Bintang Pop Inggris Dianggap Telah Menjual Jiwanya

By Eko Isdiyanto - Kamis, 14 Juni 2018 | 16:33 WIB
Penyanyi asal Inggris sekaligus pendiri Soccer Aid, Robbie Williams. (huffingtonpost.co.uk)

Penyanyi terkenal asal Inggris, Robbie Williams tengah menjadi perbincangan hangat karena tampil di pembukaan Piala Dunia 2018 di Rusia.

Robbie Williams didapuk menjadi bintang tamu yang mengisi pembukaan ajang tersebut dituduh hanya memikirkan uang.

Dilansir Bolasport.com dari smh.com, tuduhan tersebut diungkapkan oleh Bill Browder, seorang pebisnis asal Inggris.


Bintang musik pop Inggris, Robbie Williams, melakukan selebrasi setelah memenangi laga sepak bola pada kegiatan amal England V Soccer Aid World XI untuk Soccer Aid for Unicef di Old Trafford, Manchester, Inggris, 10 Juni 2018.(OLI SCARFF/AFP PHOTO)

Bill Browder memang dikenal sebagai salah satu orang yang membenci negara Rusia serta rezim Vladimir Putin.

Dia mengatakan bahwa Robbie Williams akan membayar setiap sen uang yang diterimanya dari pertunjukkan tersebut.

(Baca juga: Shawn Mendes Berikan Bukti Nyata dalam Mendukung Timnas Portugal pada Piala Dunia 2018)

Uang yang diterima oleh Robbie Williams dianggap sebagai 'uang darah' dari rezim Putin.

"Dia orang terkenal yang menggunakan ketenarannya untuk melegitimasi Putin. Putin adalah penjahat yang telah membunuh banyak orang dengan perang dan membawa teror pada banyak negara," kata Browder.

Melalui tulisan di Twitter, Bill juga mengatakan bahwa Robbie William telah menjual jiwanya untuk Rusia.