Piala Dunia akan Berakhir, Para Tunawisma pun Memunculkan Diri

By Firzie A. Idris - Sabtu, 14 Juli 2018 | 05:30 WIB
Seorang tunawisma duduk di area sekitar stasion utama kota Saint Petersburg sehari setelah pagelaran semifinal Piala Dunia 2018, Prancis kontra Belgia, Selasa (10/7/2018). (ALVI APRIAYANDI/KOMPAS TV)

Setelah akhir pekan ini, Piala Dunia 2018 akan berakhir. Salah satu fenomena menarik yang BolaSport.com perhatikan timbul kembali seiring berakhirnya pesta sepak bola terbesar sepak bola dunia itu adalah kemunculan para tunawisma.

Laporan Firzie A. idris dan Herka Yanis Pangaribowo dari Moskow, Rusia.

Hal ini memang beda selama perhelatan Piala Dunia 2018.

Pengamatan kami selama sekitar sebulan terakhir, jalanan-jalanan di kota Moskow, Saint Petersburg, Kaliningrad, Sochi, Kazan, serta Samara memang netral dari kehadiran para tunawisma tersebut.

Setidaknya, jalan-jalan besar steril dari mereka. Terlebih lagi, ketika turnamen tengah berada di fase grup.

Moskow "bersih" dari peminta-minta dan para tunawima. Jalanan, stasion, dan terminal bus benar-benar hampa dari mereka.

Namun, hal ini berubah seiring berakhirnya Piala Dunia 2018.

Pengamatan rekan kami dari Kompas TV, Alvi Apriayandi, yang berangkat ke Saint Petersburg untuk meliput semifinal Piala Dunia antara Prancis vs Belgia akhir pekan lalu mengatakan hal ini.

"Kami melihat beberapa tunawisma yang tengah duduk pada pagi hari setelah pertandingan. Mereka kira-kira berumur di atas 50 tahun dan membawa gembolan kantong plastik. Bahkan beberapa dari mereka mengais-ais makanan dari tong sampah," tutur Alvi kepada BolaSport.com.