Denis Cheryshev, Kesendirian yang Kini Terbayar di Piala Dunia 2018

By Dwi Widijatmiko - Jumat, 22 Juni 2018 | 04:50 WIB
Denis Cheryshev melakukan selebrasi seusai menjebol gawang Mesir pada laga kedua Grup A Piala Dunia 2018, Selasa (19/6/2018). (GABRIEL BOUYS / AFP)

Tapi, nasib orang siapa yang tahu? Cederanya Alan Dzagoev membuat Cheryshev dimainkan pada laga pertama Rusia di Piala Dunia 2018 melawan Arab Saudi (14/6/2018).

Denis Cheryshev ternyata menjadi bintang. Mencetak dua gol yang membawa Rusia menang 5-0, ia terpilih sebagai man of the match.

Itu adalah dua gol pertama Cheryshev untuk negaranya. Kebintangan itu dilanjutkan pada laga kedua menghadapi Mesir (19/6/2018).

(Baca Juga: Dicemooh Sepanjang Laga, Cristiano Ronaldo Pulangkan Maroko Hanya Lewat Satu Tembakan Akurat)

Kembali mencetak satu gol, Cheryshev terpilih lagi sebagai man of the match. Kesendirian Cheryshev kini terbayar.

Dia menjadi pemain spesial di Timnas Rusia dengan sudah dua kali terpilih sebagai man of the match laga Piala Dunia, yang sekaligus membuka peluangnya menjadi pemain terbaik turnamen dan mungkin pencetak gol terbanyak.

Denis Cheryshev sukses membawa Rusia mencetak sejarah, lolos untuk pertama kalinya ke fase knock-out Piala Dunia.

Dia pastinya bertekad membawa Rusia melangkah lebih jauh.

“Terima kasih kepda Tuhan, saya bisa mencetak tiga gol dalam dua partai. Tapi, tujuan saya adalah membantu tim. Jika pemain lain yang mencetak gol, saya juga akan bahagia untuk mereka. Kami melakukan sesuatu yang bersejarah, tapi turnamen belum selesai. Sekarang kami menginginkan lebih banyak lagi,” kata Denis Cheryshev seperti dikutip Bolasport.com dari Spokesman.