Harapan Andy Murray di Australia Terbuka Usai Terkena Cedera Punggung

By Ignatius Wijayatmo - Rabu, 8 November 2017 | 20:47 WIB
Petenis Inggris Raya, Andy Murray, bereaksi saat menghadiri konferensi pers setelah kekalahannya dari Sam Querrey (AS) pada babak perempat final Wimbledon di All England Tennis Club in Wimbledon, London, Rabu (12/7/2017). (JOE TOTH/AFP PHOTO)

Andy Murray berharap bisa tampil kompetitif di kompetisi Brisbane Australia pada Januari 2018.

Harapan tersebut menyusul dirinya yang terkena cedera pinggul.

Sebelumnya Andy Murray kalah dari Roger Federer 6-3 3-6 10-6 dalam acara amal di Glasgow, Selasa (7/11/2017).

"Saya berada di tempat yang jauh lebih baik daripada di akhir Wimbledon dan dalam persiapan ke AS Terbuka,"

"Berjalan adalah masalah besar bagi saya (pada saat itu)," dikutip BolaSport.com dari BBC.

Penampilan petenis 30 tahun tersebut adalah penampilan di depan publik pertama kali sejak kalah dari Sam Querrey di Wimbledon pada bulan Juli lalu.

(Baca Juga: Fakta Ini Membuat Marc Marquez Sulit Dikalahkan di Valencia Sekaligus Bisa Jadi Mimpi Buruk untuk Andrea Dovizioso )

Murray saat ini berada di urutan 16 dalam rangking dunia terakhir.

Namun ia mengatakan bahwa dirinya yakin untuk kembali ke kebugaran penuh, meskipun mengakui bahwa butuh beberapa waktu baginya untuk menemukan bentuk terbaiknya.

Sementara itu, dalam waktu dekat Murray akan ke Miami untuk melakukan pelatihan reguler.