Dua Tim Divisi Merah IBL 2017/2018 Harus Saling Sikut demi Tiket Playoff

By Doddy Wiratama - Kamis, 22 Februari 2018 | 23:04 WIB
Shooting guard Bima Perkasa, Francisco Yogi Da Silva yang mencoba melakukan umpan dibayangi pemain NSH pada Seri VI Indonesia Basketball league (IBL) 2018 yang digelar di GOR UNY, Yogyakarta, Minggu (28/1/2018). (GONANG SUSATYO/BOLASPORT.COM)

Kelly Purwanto dkk harus berharap agar Bima Perkasa minimal terpeleset sekali pada sisa tiga laga yang dijalani agar posisi Hangtuah ke babak playoff aman seutuhnya.


Pemain Hang Tuah, Kelly Purwanto (jersey putih) sedang melewati adangan pemain NSH Jakarta pada lanjutan IBL seri Surabaya di DBL Arena, Jumat (19/1/2018).(IBL)

Sementara itu, Bima Perkasa Jogja "hanya cukup" menyapu bersih tiga sisa laga pada musim ini dengan kemenangan agar mampu menembus fase playoff.

Bima Perkasa yang unggul head to head atas Hangtuah (2-1) akan lebih diunggulkan jika nantinya rekor pertandingan kedua tim sama persis.

Meskipun demikian, Yanuar Dwi Priasmoro dkk akan menghadapi tiga laga sisa yang cukup berat karena harus bertemu NSH Jakarta (Jumat), Garuda Bandung (Sabtu), dan Satria Muda Jakarta (Minggu).

Dua kemenangan sebenarnya juga sudah cukup mengantar Bima Perkasa Jogja ke playoff, asalkan Hangtuah Sumsel terpeleset minimal pada satu laga.

Hangtuah Sumsel sendiri akan berhadapan dengan Siliwangi Bandung (Jumat) dan juga Pelita Jaya Jakarta (Sabtu).