Semifinal IBL 2017/18 - Lewat Drama Overtime, Satria Muda Sukses Curi Kemenangan di Kandang Hangtuah Sumsel

By Doddy Wiratama - Kamis, 22 Maret 2018 | 21:28 WIB
Pebasket Satria Muda Pertamina, Dior Alexandros Lowhorn, melakukan slamdunk saat melawan Hang Tuah pada laga Seri VI Indonesia Basketball League (IBL) di GOR UNY, Yogyakarta, Minggu (28/1/2018). ( GONANG SUSATYO/BOLASPORT.COM )

Setelah terlibat saling balas poin, three point dari Nahshon George membuat Hangtuah sekali lagi berbalik unggul dengan skor 28-26.

Tempo permainan cepat seakan menguntungkan Hangtuah yang mampu memperoleh momentum dengan unggul sembilan angka, 37-28.

Meskipun Satria Muda terus berusaha untuk mengejar, namun Hangtuah Sumsel tetap mampu unggul dengan skor 42-39 saat memasuki akhir kuarter kedua.

Setelah turun minum, Satria Muda sukses mengambil alih momentum pertandingan dengan mencetak sembilan angka beruntun tanpa balas.

Melihat tren positif Dior Lowhorn dkk tersebut, memaksa Andika Saputra (Pelatih Hangtuah Sumsel) mengambil time out.

Hangtuah Sumsel sempat dibuat tambah khawatir saat Nahson George tergeletak di lapangan karena salah mendarat.

Satria Muda pun sempat unggul jauh sepuluh poin (57-47), sebelum Hangtuah Sumsel mendapat angin kedua dan mampu menyamakan kedudukan 57 sama.

Pada akhirnya, Keenan Palmore membuat Hangtuah Sumsel unggul dengan skor 65-62 atas Satria Muda saat kuarter ketiga berakhir.

(Baca Juga : GOR UNY Diharapkan Jadi Tempat Keberuntungan bagi Stapac Jakarta)

Pada kuarter keempat, usaha Hangtuah Sumsel menjaga margin keunggulan gagal terwujud saat jump shot Christian Ronaldo Sitepu membuat laga imbang di angka 68 sama.