Pelatih Tunggal Putra Nasional Enggan Tanggapi Kritikan Soal Tim Thomas Indonesia

By Diya Farida Purnawangsuni - Selasa, 8 Mei 2018 | 18:09 WIB
Pelatih tunggal putra nasional Indonesia, Hendry Saputra, berpose seusai diwawancara sejumlah awak media di Hall Pelatnas Cipayung, Jakarta, Kamis (19/4/2018). (DIYA FARIDA PURNAWANGSUNI/BOLASPORT.COM)

"Saya hanya mengusulkan, mengajukan nama-nama pemain. Ihsan dan Firman sudah menjadi tim kita sejak di Alor Setar (Kejuaraan Beregu Asia 2018)," ucap Hendry.

"Namun, keputusan semuanya ada di tangan pengurus. Saya juga tahu kalo mereka mempertimbangkan Tommy dan Sony (Dwi Kuncoro)," kata Hendry lagi.

(Baca juga: Ketika Menpora RI Imam Nahrawi Sumbang Suara pada Perayaan HUT PP PBSI)

Tim putra Indonesia meraih hasil maksimal pada Kejuaraan Beregu Asia 2018 yang berlangsung di Alor Setar, Malaysia, Februari lalu.

Pada turnamen yang juga menjadi ajang kualifikasi Piala Thomas-Uber 2018 itu, Jonatan Christie dkk keluar sebagai kampiun setelah menundukkan China, 3-1.

Sebelumnya, tiket babak final didapat tim Indonesia dengan mengalahkan Korea Selatan secara dramatis.

Pada laga kelima yang menjadi penentu, Firman Abdul Kholik berhasil memenangi pertandingan atas Lee Dong-keun dengan skor 22-20, 11-21, 22-20.