Jelang Final Wimbledon 2018, Novak Djokovic Dapat Kecaman Keras dari Parlemen Serbia

By Katarina Erlita Candrasari - Minggu, 15 Juli 2018 | 17:20 WIB
Petenis tunggal putra Serbia, Novak Djokovic, melakukan selebrasi yang menjadi ciri khasnya seusai memenangi laga semifinal Wimbledon 2018 atas Rafael Nadal (Spanyol) dengan skor 6-4, 3-6, 7-6 (11-9), 3-6, 10-8 di All England Lawn Tennis Club, London, Inggris, Sabtu (14/7/2018). (ANDREW COULDRIDGE/AFP PHOTO)

Kecaman keras diterima petenis asal Serbia, Novak Djokovic, saat dirinya tengah berkonsentrasi untuk tampil di partai final tunggal putra Wimbledon 2018.

Novak Djokovic akan berhadapan dengan Kevin Anderson dalam laga final Wimbledon 2018 yang akan diselenggarakan pada, Minggu (15/7/2018).

Namun sebelum laga tersebut berlangsung, Vladimir Djukanovic selaku anggota parlemen Serbia, justru memberikan kecaman terhadap Djokovic.

"Novak, apakah anda tidak malu? Saya ulangi, siapapun yang mendukung Kroasia adalah (orang) gila" ujar Vladimir Djukanovic ditujukan kepada Nole.

"Novak adalah seorang pahlawan nasional, tetapi bagaimana bisa dia mendukung Kroasia?" tambah anggota parlemen Serbia tersebut.

 

A post shared by Novak Djokovic (@djokernole) on

Kecaman itu dikeluarkan oleh Vladimir Djukanovic setelah Novak Djokovic mengeluarkan pernyataan akan mendukung Kroasia di Piala Dunia 2018.

Ketegangan antara Serbia dan Kroasia memang telah berlangsung selama bertahun-taun.

Meski begitu Novak Djokovic punya alasan tersendiri saat memutuskan untuk memberikan dukungan untuk Timnas Kroasia.

(Baca Juga: Buat Gempar Dunia Atletik Indonesia, Lalu Muhammad Zohri Bikin Sandy Walsh Terpana)

Di tengah ketegangan dengan Vladimir Djukanovic, Novak Djokovic harus tetap berjuang untuk meraih kemenangan dalam partai final Wimbledon 2018.