Sepak Takraw Indonesia Layangkan Protes kepada Malaysia

By Noverta Salyadi - Kamis, 23 Agustus 2018 | 23:17 WIB
Wakil Ketua Sekretaris Jendral PSTI, Eddy Fadil Rachmat memberikan keterangan Pers, atas masuknya Malaysia dalam nomor tim berregu putra sepak takraw pada Asian Games, Kamis (23/8/2018) di venue danau Jakabaring. (NOVERTA SALYADI/BOLASPORT.COM)

(Baca Juga: Bos Honda Puas, Cal Crutchlow akan Dampingi Marc Marquez serta Jorge Lorenzo Hingga 2020)

ASTAF sendiri pada pertemuan dengan manajer tim di Hotel Grand Zuri Palembang, tanggal 6 Agustus lalu, pernah meyatakan persetujuan masuknya Malaysia ke dalam nomor beregu sepak takraw karena persetujuan OCA.

Sementara OCA sendiri tidak mengeluarkan surat kepada negara peserta

(Baca Juga: Gelontoran Dana Manajemen Persis Solo untuk Renovasi Stadion Sriwedari Terancam Bertepuk Sebelah Tangan)

Sebagaimana hasil drawing yang telah disetujui oleh OCA dan ASTAF untuk nomor beregu putra, yaitu pada Grup A terdiri dari Indonesia, Singapura, Philipina, dan Pakistan.

Adapun Grup B ditempati Iran, China, India, dan Nepal. Tetapi, Malaysia memaksakan diri sehingga anggota Grup B menjadi lima negara.