Olimpiade Tokyo 2020 akan Gunakan Medali dari Logam Daur Ulang

By Nestri Yuniardi - Sabtu, 9 Februari 2019 | 14:04 WIB
Ketua Komite Olimpiade Intenasional, Thomas Bach (kiri) dan Gubernur Tokyo, Yuriko Koike (kanan) saat pengumpulan sampah ponsel di Kantor Pemerintahan Tokyo (25/11/2018). (Kyodo)

BOLASPORT.COM - Medali yang akan disematkan di podium Olimpiade Tokyo 2020 tahun depan direncanakan akan menggunakan bahan baku yang lebih ramah lingkungan.

Rencana Komite Penyelenggara Olimpiade dan Paralimpiade 2020 untuk membuat medali yang berbahan logam daur ulang semakin nyata.

Jenis logam daur ulang yang akan menjadi campuran bahan baku pembuatan medali berasal dari sampah ponsel dan perangkat elektronik kecil lainnya.

Bahan baku itu bisa berasal dari "limbah" smartphone, kamera digital, gameboy, dan laptop yang telah didonasikan.

Baca Juga : Kalila Indonesia Warriors Terima Pelajaran Berharga dari Satria Muda

Agenda pengumpulan bahan baku tersebut dimulai dengan proses ekstraksi logam dari masing-masing perangkat.

Proses itu sendiri telah dimulai sejak April 2017 hingga pada Juni 2018.

Pengumpulan dan ekstraksi logam daur ulang untuk kebutuhan medali perunggu telah selesai dan berhasil mecapai target sebesar 2.700 Kg.

Sementara untuk kebutuhan medali emas dan perak sempat memerlukan penambahan bahan logam daur ulang.

Hingga Oktober 2018 lalu, sebanyak 1.594 otoritas pemerintah kota di Jepang berhasil mengumpulkan 47.488 ton donasi sampah elektronik.