BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP, Valentino Rossi, merasa kesal lantaran tak bisa mengejar Marc Marquez (Repsol Honda) pada balapan MotoGP Argentina 2019.
Valentino Rossi memang tampil sebagai runner-up MotoGP Argentina 2019, tetapi posisi itu didapat setelah memenangi duel dengan Andrea Dovizioso (Mission Winnow Ducati) yang akhirnya finis ketiga, bukan dengan Marc Marquez, sang kampiun.
Rider asal Spanyol itu sudah terlalu jauh di depan Rossi dan Dovizioso.
Alhasil, setelah memenangi duel dengan Dovizioso, Rossi tak lagi punya kesempatan untuk mengejar apalagi bertarung satu lawan satu dengan Marquez.
Namun, berkat hasil runner-up pada balapan di Sirkuit Termas de Rio Hondo itu, Rossi kini menempati peringkat ketiga klasemen sementara pembalap MotoGP 2019 dengan raihan 31 poin.
The Doctor berada di bawah Marquez yang berada di puncak klasemen dengan 45 poin dan Dovizioso yang menempati peringkat kedua dengan 41 poin.
"Saya senang berada di peringkat ketiga klasemen, di belakang Marquez dan Dovizioso yang merupakan favorit juara," tutur Rossi, dilansir BolaSport.com dari Autosport.
"Namun, saya pikir kami harus melihat dari satu balapan ke balapan berikutnya," ucap dia.
Lebih lanjut, Rossi mengatakan bahwa fokus utama Yamaha berikutnya ialah memangkas jarak waktu antara dia dan Marquez.