Eko Roni dan Dwi Ani Retno Petik Pelajaran Mahal dari ONE Championship

By Septian Tambunan - Rabu, 17 April 2019 | 14:49 WIB
Atlet ONE Championship asal Indonesia, Eko Roni Saputra (kiri), melawan atlet Singapura, Niko Soe, dalam laga ONE: Roots of Honor di Manila, Filipina, Jumat (12/4/2019). (ONE CHAMPIONSHIP)

Meski tampil meyakinkan, Eko harus menerima kekalahan setelah bagian atas pelipis kanannya robek terkena sikutan Niko.

Momen itu terjadi ketika Eko sedang melancarkan kombinasi striking.

Baca Juga : Tak Puas dengan Keputusan Wasit, Dwi Ani Retno Wulan Ingin Laga Ulang

Eko memang masih berdiri tegap dan nampak siap melanjutkan laga setelah Niko memasukkan sikutannya, tetapi wasit memutuskan mengakhiri pertandingan agar Eko segera mendapat perawatan medis.

"Saya bisa saja melanjutkan laga, tetapi keputusan wasit harus dihormati," kata Eko Roni Saputra.

ONE CHAMPIONSHIP
Atlet ONE Championship asal Indonesia, Dwi Ani Retno Wulan (kiri), melawan atlet Vietnam, Bi Nguyen, dalam laga ONE: Roots of Honor di Manila, Filipina, Jumat (12/4/2019).

Atlet penyumbang medali perak bagi Indonesia di ajang SEA Games Myanmar 2013 ini juga menjelaskan dirinya kerap tampil agresif dan selalu melakukan upaya takedown dalam gulat.

Hal ini nampaknya terbawa dalam dunia MMA, yang dibuktikan setelah Eko mampu membanting lawannya diawal stanza.

Baca Juga : Eko Roni Saputra Minta Didoakan, Sang Anak Tunjukkan Gerakan Jari Unik

"Saya pikir saya unggul dari segi poin sebelum terkena sikutan," ujar Eko Roni Saputra.