Telan Hasil Minor pada Awal Musim, Jorge Lorenzo Ogah ke Psikolog

By Agung Kurniawan - Selasa, 11 Juni 2019 | 12:30 WIB
Pembalap baru tim Repsol Honda musim 2019, Jorge Lorenzo (twitter.com/lorenzo99)

"Saya mencoba memperbaiki situasi ini dengan pengalaman saya," tutur Lorenzo menambahkan.

Lorenzo menilai fokus pada hal teknis adalah cara yang paling logis walau dia sepenuhnya paham jika cara itu bisa membuatnya untuk bersikap lebih disiplin.

"Ini akan menjadi pekerjaan yang menuntut saya untuk lebih berdisiplin setelah 17 tahun berkarier. Tak mudah memotivasi diri saat berada dalam situasi sulit seperti ini," imbuh Lorenzo.

Usai MotoGP Italia 2019, Jorge Lorenzo melanjutkan kerja keras dengan bertolak ke Jepang untuk bisa menemukan sebuah solusi.

Di Negeri Sakura, pembalap Spanyol itu akan bekerja dengan para mekanik di markas Honda untuk melakukan sejumlah perbaikan.

Perbaikan itu nantinya diharapkan mampu membawa perubahan bagi perfoma Lorenzo pada balapan MotoGP berikutnya.

Baca Juga: Hasil NBA Finals 2019 - Menang Dramatis, Warriors Perpanjang Nafas

Performa Jorge Lorenzo bersama Repsol Honda sendiri pada enam balapan yang telah dilakoni dinilai jauh dari apa yang diperkirakan sebelumnya.

Dari enam balapan itu, juara dunia tiga kali kelas MotoGP itu belum sekalipun mampu finis pada posisi 10 besar.

Capaian terbaik Jorge Lorenzo bersama Honda sejauh ini adalah finis di urutan ke-11 pada MotoGP Prancis 2019 lalu.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Berikut adalah klasemen sementara BWF World Tour 2019 setelah Australian Open 2019. Pada turnamen Super 300 tersebut Indonesia meraih satu gelar dan dua runner-up. Satu gelar dipersembahkan oleh tunggal putra, Jonatan Christie, sementara dua runner-up didapat Anthony Sinisuka Ginting dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti. Sementara itu, China menjadi juara umum setelah mengantongi dua gelar. Gelar didapat dari pasangan ganda campuran dari Wang Yilyu/Huang Dongping, China juga mendapatkan titel melalui tunggal putri Chen Yufei yang mengalahkan Nozomi Okuhara (Jepang), dengan skor telak. Jepang gagal membawa pulang gelar dari nomor ganda putra setelah pasangan unggulan pertama Takeshi Kamura/Keigo Sonoda ditaklukkan wakil Korea Selatan, Ko Sung-hyun/Shin Baek-cheol. Satu-satunya gelar Negeri Sakura disumbangkan lewat penampilan pasangan ganda putri Yuki Fukushima/Sayaka Hirota yang mengalahkan Chen Qingchen/Jia Yifan (China). Para pebulu tangkis dunia akan melanjutkan perburuan gelar dalam turnamen yang masuk kalender BWF pada Juli mendatang. Daftar peraih gelar untuk Indonesia: Super 1000: 1. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (All England) Super 500: 1. Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon (Malaysia Masters, Indonesia Masters) 2. Greysia Polii/Apriyani Rahayu (India Open) Super 300: 1. Fitriani (Thailand Masters) 2. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Swiss Open) 3. Jonatan Christie (New Zealand Open) 4. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (New Zealand Open) 5. Jonatan Christie (Australian Open) PS: Tabel klasemen ini bukan resmi karena BWF tidak merilis klasemen. #badminton #bwf #bwfworldtour #bwfbadminton #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on