Staf yang Bikin Mourinho Darah Tinggi Ikut Dibawa Sarri ke Juventus

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Jumat, 28 Juni 2019 | 14:38 WIB
Keributan antara Jose Mourinho (dua dari kiri) dan Marco Ianni (tiga dari kanan) saat pertandingan Chelsea vs Manchester United pada pekan ke-9 Liga Inggris di Stadion Stamford Bridge, 20 Oktober 2019. (TWITTER.COM/BBCSPORTS)

Baca Juga: Brasil Sekarang Jago Bertahan, Tidak Kebobolan Selama 593 Menit

Dari kelima nama staff Chelsea yang dibawanya, tidak ada sosok Paolo Bertelli (pelatih kebugaran), Luca Gotti, dan Gianfranco Zola (asisten pelatih).

Namun, mereka adalah Marco Ianni (pelatih teknik), Davide Renzato, Davide Losi (pelatih fisik), Massimo Nenci (pelatih kiper), dan Gianni Picchioni (pemandu bakat).

Selain Gianni Picchioni, keempat pria tersebut memang sudah akrab dengan Sarri karena menjadi tangan kanan sejak masa kepelatihan di Napoli (2015-2018).

Dari nama-nama yang disebutkan di atas, Marco Ianni bisa jadi merupakan profil yang paling dikenal oleh sebagian penggemar sepak bola.

Baca Juga: Tidak Kuat Bayar Transfer Paul Pogba, Juventus Minta Tolong Adidas

Marco Ianni menjadi terkenal semenjak 'sepak terjangnya' melalui aksi kontroversial pada pertandingan Chelsea vs Manchester United di Liga Inggris musim 2018-2019.

Ianni menjadi sorotan setelah melakukan selebrasi di depan pelatih Manchester United saat itu, Jose Mourinho.

Seperti diketahui, saat itu Chelsea selamat dari kekalahan setelah Ross Barkley mencetak gol penyama kedudukan (2-2) pada menit ke-6 di waktu tambahan babak kedua.

Euforia besar pun membuat Ianni dengan sengaja merayakan gol itu di depan Mourinho.