Atlet ONE Championship Indonesia Dukung Inisiasi MMA Menuju Olimpiade

By Septian Tambunan - Selasa, 2 Juli 2019 | 18:41 WIB
Atlet ONE Championship asal Indonesia, Anthony Engelen. (ONE CHAMPIONSHIP)

"Pertanyaannya adalah apakah setiap negara akan mengirimkan atlet profesional terbaiknya?" tutur Anthony melanjutkan.

Ia juga memiliki pendapat tersendiri mengenai penyesuaian regulasi terkait MMA jika disiplin ini akhirnya diakui secara resmi di dalam Olimpiade karena sifatnya yang melibatkan kontak fisik.

Baca Juga: ONE Championship Bukan Hanya untuk Pria dan Perempuan Tomboi

"Lebih jauh saya berpikir tentang audiens. Bagaimana mereka melihat dua orang penuh luka bertanding di dalam arena," ujar Anthony.

Sementara menurut Rudy "The Golden Boy" Agustian, atlet asal Tangerang, Banten, yang bernaung dibawah divisi flyweight, salah satu tantangan terbesarnya adalah memilih mereka yang memiliki kompetensi dalam menjadikan ide ini menjadi sebuah kenyataan.

ONE CHAMPIONSHIP
Atlet ONE Championship asal Indonesia, Rudy Agustian.

Pasalnya, popularitas MMA akan membuat banyak orang ingin terlibat.

Sebagai antisipasi sebelum MMA masuk ke Olimpiade, Indonesia dirasa perlu untuk memasukkan olahraga tersebut ke ajang nasional seperti Pekan Olahraga Nasional (PON).

"Kalo bisa MMA pun diadakan di PON karena saat ini atlet-atlet MMA harus bertanding di cabang olahraga lain yang mungkin bukan dunianya dan mereka harus beradaptasi lagi dengan aturan yang berbeda," kata Rudy.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Pemain Tim LKG-SKF Indonesia Kian Padu Setelah kurang lebih tiga bulan berlatih bersama, 18 pemain tim LKG-SKF Indonesia yang akan mengikut Piala Gothia kategori Boys 15 menunjukkan permainan yang semakin kompak. Komunikasi antarpemain selama pertandingan kian intens. Mereka pun sudah saling memahami cara bermain yang disukai masing-masing pemain. Untuk itu, taktik yang diberikan pelatih pun bisa berjalan lebih baik dibandingkan beberapa pekan lalu. Hal itu terlihat kala tim LKG-SKF Indonesia menang 7-0 atas SSB Intan Soccer Cipta Cendikia dalam laga persahabatan di sela ”Meet The World” di Bogor, Jawa Barat, Minggu (30/6/2019). Acara itu merupakan bagian dari rangkaian persiapan menuju Piala Gothia 2019 di Gothenburg, Swedia, 14-20 Juli . Itu adalah kemenangan terbesar yang diraih tim LKG-SKF Indonesia selama menjalani masa pelatihan menuju Piala Gothia 2019. Baca berita selengkapnya di Harian Kompas, Rubrik Olahraga, Halaman 19, Senin (1 Juli 2019). Atau baca di versi digital di Kompas.id; https://bebas.kompas.id/baca/utama/2019/07/01/pemain-tim-lkg-skf-indonesia-kian-padu/ Wartawan: @adrianfajri Liga Kompas Kacang Garuda U-14 Musim 2018/2019 dapat terselenggara berkat dukungan dari : @Kacang_Garuda , @nestlePureLife_ID , @freeportindonesia , @SKFgroup dan @oragasports #LigaKompas2019

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on