Griezmann juga memberitahukan keinginannya untuk hengkang sejak 14 Mei silam, atau sebulan lebih sebelum kesepakatan menurunkan mahar pelepasan itu aktif.
Baca Juga: Borong 7 Pemain Sekaligus, Atletico Madrid Sudah Jebol Rp3,1 Triliun
Karenanya, dana 120 juta euro yang diserahkan pengacara Antoine Griezmann ke kantor LaLiga pada Jumat kemarin dianggap belum cukup oleh Atletico Madrid.
"Atletico de Madrid menilai bahwa dana yang didepositkan tidak cukup untuk menebus klausul pelepasan Antoine Griezmann," tulis Atletico Madrid dalam pernyataan resmi.
"Karena jelas bahwa persetujuan antara pemain dan FC Barcelona dicapai sebelum nilai klausul turun dari 200 juta euro menjadi 120 juta euro.
"Juga sebelum klausul itu berubah, ada komunikasi yang dilakukan pemain pada 14 Mei untuk memberitahukan kepergiannya dari klub ini."
Baca Juga: Hazard dan Bale Akrab, Real Madrid Bakal Punya Duet Sayap Rp1,6 Triliun?
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, Atletico Madrid meyakini bahwa pemutusan kontrak Antoine Griezmann dengan klub telah terjadi sebelum musim lalu berakhir.
"Itu berdasarkan berbagai fakta, tindakan, dan penampilan yang ditunjukkan pemain," bunyi lanjutan pernyataan resmi Los Colchoneros itu.
"Karena itu, Atletico Madrid telah memulai prosedur yang dianggap tepat untuk melindungi hak-hak mereka serta kepentingan yang sah di mata hukum."
Seperti dilansir BolaSport.com dari Marca, Atletico Madrid menuntut Barcelona membayar klausul pelepasan Antoine Griezmann sebesar 200 juta euro.
Los Rojiblancos mengingikan El Barca membayar biaya transfer yang sesuai dengan waktu mereka menuntaskan kesepakatan secara pribadi dengan Griezmann.