Kokoh di Puncak, RD Tetap Merasa Tira Persikabo Dianggap Sebelah Mata

By Muhammad Robbani - Selasa, 16 Juli 2019 | 20:30 WIB
Tiga pemain Tira Perssikabo, Loris Arnaud, Osas Saha, dan Wawan Febrianto, merayakan gol ke gawang Persija Jakarta, di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Selasa (16/7/2019). (INSTAGRAM.COM/OFFICIALPERSIKABO/)

BOLASPORT.COM - Kemenangan 5-3 atas Persija Jakarta membuat Tira Persikabo kokoh di puncak klasemen sementara Liga 1 2019 dengan torehan 19 poin dari sembilan laga yang sudah mereka lalui.

Tira Persikabo mencukur Persija Jakarta pada lanjutan Liga 1 pekan kesembilan yang terselenggara di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Selasa (16/7/2019).

Gol-gol kemenangan Tira Persikabo dicetak oleh Loris Arnaud, Osas Saha (dua gol), Rifad Marasabessy, dan Ciro Alves.

Sementara itu, tiga gol Persija diborong semua oleh Marko Simic yang dua di antaranya merupakan eksekusi tendangan penalti.

Meski berada di puncak, pelatih Tira Persikabo enggan jemawa dan merasa timnya belum meraih apa-apa.

Rahmad Darmawan mengatakan bahwa musim masih panjang dan dia merasa timnya bukan tim kuat yang masih kerap dianggap remeh oleh lawan-lawan.

Ya, sejak berkiprah di jajaran elite kompetisi sepak bola nasional, Laskar Padjadjaran lebih sering sekedar menjadi pelengkap.

Misalnya saat klub ini masih bernama PS TNI, mereka hanya menjadi tim peringkat buncit pada Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016.

Mereka lolos degradasi setelah menang pada laga-laga terakhir Liga 1 2017, kemudian musim selanjutnya mengubah nama klub menjadi PS Tira.

Lagi-lagi, PS Tira lolos dari ancaman degradasi setelah meraih kemenangan pada laga terakhir Liga 1 2018.

Kini, mereka menjelma menjadi kekuatan menakutkan dan berpeluang untuk memanaskan persaingan gelar juara melihat posisi mereka di puncak klasemen.

"Yang paling saya takuti adalah kami lupa siapa kami. Saya ingatkan semua pemain untuk menjaga sikap karena kami sebenarnya dianggap nothing," kata Rahmad Darmawan seusai laga kontra Persija.

MUHAMMAD ROBBANI/BOLASPORT.COM
Pemain dan pelatih Tira Persikabo, Rifad Marasabessy serta Rahmad Darmawan memberikan keterangan pers seusai laga kontra Persija Jakarta, Selasa (16/7/2019).

"Kami cuma mau belajar dan terus belajar. Kami ini di satu tim yang dianggap sebelah mata dan faktanya memang seperti itu," ujarnya menambahkan.

Kata RD, sapaan akrabnya, yang penting pemain harus fokus saja.

"Ini baru sembilan pertandingan, masih ada delapan pertandingan pada sisa putaran pertama," katanya lagi.

Eks pelatih Persija itu tak bisa memastikan bahwa timnya akan terus tampil kompetitif sampai akhir musim.

Dia pun mengingatkan pemainnya untuk tak berpuas diri, mengingat masih panjangnya kompetisi.

"Belum lagi masih ada putaran kedua, jadi ini belum apa-apa. Salah besar kalau pemain sudah merasa puas," tuturnya.

"Pemain harus tetap waspada dan menjaga sikap di dalam dan luar lapangan untuk fokus ke pertandingan selanjutnya," ucapnya berpesan.