BOLASPORT.COM - Divock Origi mengungkapkan bahwa instignyalah yang meyakinkannya bertahan bersama Liverpool pada musim 2019-2020.
Usai berhasil menembus tempat utama di Liverpool kala musim 2018-2019 baru dimulai, Divock Origi kemudian menutup musim dengan tampil apik di Liga Champions.
Penyerang tim nasional Belgia tersebut berhasil mengemas dua gol untuk Liverpool di semifinal kala menghadapi Barcelona dan satu gol di final melawan rival di Liga Inggris, Tottenham Hotspur.
Hanya satu pekan usai penampilan menawan di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid tersebut, Origi kemudian menandatangani kontrak baru jangka panjang bersama Liverpool.
Baca Juga: RESMI - Mantan Pemain Inter Milan, Wesley Sneijder Gantung Sepatu
Origi seolah kembali menunjukkan kualitas kala kembali mencetak satu gol di laga pekan perdana Liga Inggris kontra Norwich City, Sabtu (10/8/2019)
Dilansir BolaSport.com dari Daily Mail, menurut Origi, instingnya membantu untuk memilih bertahan di klub.
"Ada satu hal ketika saya duduk dan terlibat pembicaraan dengan klub, untuk melihat apa yang akan terjadi," ujar Origi.
"Pada poin tersebut, saya tahu musim 2019-2020 akan sangat intens dan saya harus fokus pada apa yang harus saya lakukan, jadi saya mempersilakan perwakilan saya untuk berbicara pada klub."
"Insting saya berkata saya harus bertahan di sini, sangat jelas bagi saya."
Baca Juga: Inter Bakal Kedatangan Bek Man United Secara Gratis Tahun Depan
"Yang terpenting untuk saya adalah saya merasa berada di antara banyak pemain berbakat dan banyak energi positif di klub ini," ucap Origi menambahkan.
Sejak didatangkan Liverpool dari Lille pada 2015, Origi kemudian dipinjamkan ke klub lain.
Sempat tampil menawan di musim perdana Juergen Klopp sebagai pelatih pada 2015, Origi kemudian kehilangan tempat usai The Reds mendatangkan Sadio Mane dan Mohamed Salah.
Origi sempat dipinjamkan ke klub Jerman, Wolfsburg pada musim 2017-2018.
Ia hanya mengemas enam gol dari 34 penampilan.