BOLASPORT.COM - Petenis Britania Raya, Andy Murray, menandai debut comeback-nya pada nomor tunggal putra dengan hasil negatif setelah kalah pada babak kesatu turnamen Cincinnati Masters 2019.
Andy Murray gagal melangkah jauh karena dikalahkan wakil Prancis, Richard Gasquet, 4-6, 4-6, Senin (12/8/2019) waktu setempat.
Dengan demikian, kiprah Murray sebagai petenis tunggal putra pada turnamen pemanasan US Open 2019 itu, terhenti.
Baca Juga: Tim Renang DKI Jakarta Terkena Imbas Unjuk Rasa di Bandara Hong Kong
Masih belum diketahui apakah eks petenis nomor satu dunia tersebut bakal terus bermain pada nomor tunggal putra atau tidak.
Sebelumnya, Murray memutuskan untuk absen berkompetisi pada nomor tunggal putra karena belum siap, baik secara fisik maupun mental.
Tercatat, Murray menepi dari kompetisi nomor tunggal putra selama tujuh bulan.
Kali terakhir dia bertanding pada laga tunggal putra (sebelum Cincinnati Masters 2019) ialah pada babak kesatu turnamen Grand Slam Australian Open 2019, Januari lalu.
Saat itu, Murray kalah dari petenis Spanyol, Roberto Bautista Agut.
Pada awal set kesatu laga melawan Richard Gasquet di Cincinnati, Ohio, Amerika Serikat (AS), Andy Murray sempat kesulitan menemukan irama permainan.
Alhasil, Murray pun tertinggal 0-2 dari Gasquet.
Peraih medali emas Olimpiade London 2012 dan Rio 2016 itu kemudian bangkit dan menipiskan margin skor dengan Gasquet menjadi 2-3.
Namun, pada akhirnya, Murray tak mampu mengunci kemenangan set kesatu atas Gasquet.
One for the Gram ???? #CincyTennis pic.twitter.com/s9GLoXrniW
— Western & Southern Open (@CincyTennis) August 12, 2019
Pada set kedua, permainan Murray sedikit lebih baik.
Dia terus mengikuti skor sang lawan, mulai dari 2-3, 3-4, sampai 4-5.
Namun, laju Gasquet sudah tak bisa dibendung.
Gasquet memenangi pertandingan setelah mengunci kemenangan pada gim ke-10 set kedua.
"Saya selalu takut ketika menghadapinya. Dia masih Andy Murray," ujar Gasquet seusai menumbangkan Murray, dikutip Bolasport.com dari AFP.com.
"Dia bermain lebih baik di set kedua. Saya cukup kesulitan karena beberapa kali dia menggagalkan service saya," kata Gasquet lagi.
Baca Juga: Amir Khan Sebut Arab Saudi Layak Menggelar Rematch Joshua Vs Ruiz
Terlepas dari kekalahan pada pertandingan pertama Cincinnati Masters 2019, Andy Murray sempat menunjukkan kelasnya sebagai petenis papan atas dunia.
Beberapa kali Murray tak ragu untuk berlari mendekati net.
Pemegang tiga gelar grand slam ini bahkan mampu menunjukkan perlawanan sengit seperti yang dia tunjukkan pada gim ke-4 set ke-2.
Setelah tampil pada Cincinnati Masters 2019, Andy Murray dikabarkan bakal kembali berlaga pada turnamen Grand Slam terakhir tahun ini, US Open 2019.
Menurut jadwal, US Open 2019 akan dihelat pada 26 Agustus hingga 8 September mendatang.
View this post on InstagramMembujuk teman lama. . #messi #neymar #barcelona #gridnetwork
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on