"Tidak semuanya benar dalam kontrak tersebut, tetapi juga ada hal-hal yang memang sudah kami sepekati bersama mereka," ujar Ruiz.
Kendati belum menemui kata sepakat sepenuhnya terkait dengan kontrak atau klausul tanding ulang, Andy Ruiz Jr akan menyerahkan hal tersebut kepada timnya.
Baca Juga: PSM Makassar Vs Persib Bandung, Misi Menjaga Keangkeran Mattoangin
Kini dia sendiri sedang berupaya untuk fokus menjalani program latihan untuk bisa memenangi duel keduanya melawan Joshua dan kembali mengamankan empat gelar yang sudah diraihnya.
"Tim saya sudah bernegosiasi, dan kini hal yang harus saya lakukan adalah berlatih dan kemudian untuk menang atas Joshua sekali lagi," ucapnya.
Pada akhirnya, pentinju asal Amerika Serikat itu hanya bisa memastikan jika akan ada tindakan yang pasti mengenai tanding ulang ini.
"Satu-satunya hal yang pasti tentang pertandingan ulang ini adalah bahwa akan ada tindakan yang pasti," ucap Andy Ruiz Jr mengakhiri.
Baca Juga: Crutchlow Sebut Semua Pembalap MotoGP Berhasrat Kalahkan Marc Marquez
Sebelumnya, Ruiz dan Joshua menandatangani klausul pertandingan ulang dengan ketentuan pihak Joshua memiliki kekuatan untuk mengatur tempat dan lokasi.
Hearn sendiri telah memperingatkan bahwa pihaknya akan menempuh jalur hukum bila itu mungkin, andaikan Ruiz menolak untuk menghormati persyaratan kontrak pertandingan ulang.
Andy Ruiz Jr resmi menjadi juara dunia tinju kelas berat versi IBF, IBO, WBA, dan WBO setelah menang TKO (technical knock out) atas Anthony Joshua pada pada ronde ketujuh.
Laga tinju tersebut berlangsung di Madison Square Garden, New York City, New York, Amerika Serikat, 1 Juni 2019.