Sempat Kritik Kesibukan Saddil, Kini Simon McMenemy Tak Punya Pilihan

By Muhammad Robbani - Sabtu, 31 Agustus 2019 | 20:25 WIB
Miftahul Hamdi dari Bali United dan Saddil Ramdani dari timnas U-23 Indonesia dalam laga uji coba di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (17/3/2019). (PSSI)

BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Indonesia, Simon McMenemy, sering mengungkit Saddil Ramdani terlalu banyak bermain untuk tim berbeda dalam suatu periode.

Simon McMenemy merujuk dari kiprah Saddil Ramdani pada 2018 yang memperkuat timnas U-19 Indonesia, timnas U-23 Indonesia, timnas Indonesia, dan tentu klubnya, Persela Lamongan.

Meski mengakui bahwa Saddil adalah talenta yang menjanjikan, dia merasa tanggung jawab yang dipikul sang pemain terlalu berat ketika dipanggil timnas dari berbagai kelompok usia.

Kini, justru Simon McMenemy sendiri yang memanggil Saddil Ramdani ke timnas Indonesia dalam persiapan menuju Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.

Saddil awalnya memang tak dipanggil, namun hal itu akhirnya dilakukan setelah Greg Nwokolo dipulangkan ke Madura United lantaran menderita cedera.

Bagaimana tanggapan Simon McMenemy soal hal ini?

"Ya dia main banyak sekali musim lalu, itu gila. Dia talenta muda, itulah kenapa (awalnya) enggak banyak pemain muda di tim saya," kata Simon McMenemy, Sabtu (31/8/2019).

MUHAMMAD ROBBANI/BOLASPORT.COM
Pelatih timnas Indonesia, Simon McMenemy di Garuda Store, Jakarta, Sabtu (31/8/2019).

Baca Juga: Drama Pemanggilan Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2022

"Kalau saya pilih pemain muda, pemain senior bisa tak dapat kesempatan. Saya harus mempersiapkan tim terbaik. Di saat yang sama, Saddil bermain sangat baik di Malaysia," ujarnya menambahkan.

"Saya tonton pertandingan terakhir dia. Dia masih muda, masih punya kesempatan untuk terus berkembang. Lalu saya berpikir tentang hilangnya Greg, dia (Saddil) bisa mengisi kekosongan itu," katanya lagi.

Pelatih asal Skotlandia itu mengaku tak punya pilihan lain setelah kepulangan Greg Nwokolo dan memutuskan untuk memanggil eks Persela Lamongan itu setelah tampil memukau bersama Pahang FA.

Menurutnya, pemain berusia 20 tahun itu adalah sosok yang tepat untuk menjadi pengganti Greg Nwokolo.

"Saya sempat tak memanggilnya, itu untuk memberikan dia kesempatan di Malaysia. Biar dia konsentrasi dan berkembang," tutur eks pelatih Bhayangkara FC.

"Karena pada saat itu masih ada pemain lain yang bisa mengisi posisinya (yaitu Greg). Saddil adalah talenta yang menjanjikan, ketika ada kesempatan itu datang, oke kami putuskan untuk memanggilnya," ucap Simon.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Selamat bertugas Sanchez.... . #intermilan #sanchez #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on