BOLASPORT.COM - Anak ajaib Barcelona, Anssumane Fati atau yang lebih akrab dikenal dengan nama pendek Ansu Fati, dikabarkan telah menetapkan pilihan tim nasional negara mana yang akan dibelanya.
Baru menandatangani kontrak profesional bersama Barcelona pada 24 Juli lalu, Ansu Fati langsung bersinar bersama tim Barcelona.
Ansu Fati yang masih berusia 16 tahun mengukir berbagai rekor saat terpaksa dimainkan Barcelona menyusul krisis pemain di lini depan karena cedera.
Pemain kelahiran 31 Oktober 2002 ini menjadi pemain termuda kedua yang melakukan debut bersama Barcelona pada 25 Agustus lalu.
Fati masih berusia 16 tahun 298 hari saat dimainkan melawan Real Betis.
Seminggu kemudian, dia menjadi pencetak gol termuda Barcelona sepanjang sejarah sekaligus pencetak gol termuda ketiga dalam sejarah Liga Spanyol.
Saat menjebol gawang Osasuna, Fati masih berumur 16 tahun 304 hari.
Pada 14 September, Fati menjadi pemain termuda di La Liga yang bisa mencetak gol dan membuat assist dalam sebuah pertandingan.
Dia berusia 16 tahun 318 hari ketika memimpin Barcelona menghantam Valencia.
Baca Juga: Wonderkid Barcelona Masih Punya Semusim untuk Cetak Rekor Liga Champions
Baca Juga: Top Scorer Liga Spanyol - Tanpa Lionel Messi, Bocah 16 Tahun Melesat
Tiga hari kemudian, pemain yang masuk akademi Barcelona sejak 2012 itu menjadi pemain termuda Barcelona di Liga Champions ketika dimainkan melawan Borussia Dortmund.
Dalam usia 16 tahun 321 hari, Fati mematahkan rekor Bojan Krkic (17 tahun 22 hari).
Dengan performa hebat seperti itu, status "anak ajaib" nyata disandang oleh Ansu Fati.
Barcelona pastinya senang dan timnas tiga negara berharap bisa ikut memiliki Fati.
Pemain bertinggi badan 178 cm ini belum pernah membela timnas mana pun di semua level usia.
Lahir di Guinea-Bissau, Fati otomatis bisa memperkuat negara di Afrika Barat tersebut.
Fati juga dikabarkan bisa membela timnas-nya Cristiano Ronaldo, Portugal.
Baca Juga: Anak Ajaib 16 Tahun Dianggap Tak Normal oleh Pelatih Barcelona
Baca Juga: Ansu Fati Bersinar Bersama Barcelona, Spanyol Tak Mau Kecolongan
Fati bisa mendapatkan paspor Portugal melalui kakek-neneknya yang lahir di Guinea, yang merupakan negara kolonial Portugal.
Setelah melakukan debutnya di Liga Spanyol, Ansu Fati juga dikabarkan membuat Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) tertarik mendapatkannya.
Sekarang, seperti dikutip Bolasport.com dari Radio Cadena Ser, anak ajaib Barcelona ini dikabarkan telah menentukan pilihan.
Fati telah mengabari RFEF bahwa dia berniat membela timnas Spanyol.
Ini berarti Ansu Fati bakal menyusul sejumlah nama lain kelahiran Afrika yang membela timnas Spanyol.
Sebelumnya ada Alvaro Cervera (1991-1992) dari Guinea Ekuatorial, Gerardo Miranda (1981-1985) dari Mauritania, dan trio Roberto Lopez Ufarte (1977-1982), Jose Luis Lipez Peinado (1972-1973), Jose Antonio Ramos Huete (1975-1977) dari Maroko.