Pelatih Madura United Tak Akan Penuhi Tuntutan Suporter Untuk Mundur

By Hugo Hardianto Wijaya - Selasa, 3 Desember 2019 | 18:30 WIB
Suporter Madura United masuk ke dalam lapangan dan meminta sang pelatih, Rasiman, mundur dari kursi pelatih setelah kalah 2-3 dari Persebaya, Senin (2/12/2019). (TRIBUNMADURA.COM/NDARU WIJAYANTO)

"Saya serahkan ke manajemen menyikapi lima kekalahan beruntun ini," tutur Rasiman.

Baca Juga: Lautaro Martinez itu Gabungan Sergio Aguero, Gabriel Batistuta, dan Hernan Crespo

Sejatinya, Rasiman merasa sangat terpukul dengan hasil kalah dari skuad Bajul Ijo.

Sebab setelah tertinggal 0-1 pada babak pertama, Madura United bisa berbalik unggul 2-1 selepas jeda.

Namun kartu merah yang didapatkan Greg mengubah alur pertandingan sehingga timnya harus rela kebobolan satu gol lagi jelang akhir laga.

"Kami tertinggal 0-1 pada babak pertama dan kami buat plan akhirnya bisa unggul 2-1 (di babak kedua)," kata Rasiman menjelaskan.

Baca Juga: Nasib Bepe dan Ismed Sofyan di Persija Belum Jelas, Isyarat Pensiun?

"Persebaya bisa menekan tapi kami berhasil melakukan serangan balik."

"Tapi ketika ada insiden main dengan 10 orang di menit krusial rasanya agak sulit, tentunya kedisiplinan tim paling krusial karena secara taktik sudah baik," tuturnya menandaskan.

Saat ini, Madura United masih belum beranjak dari peringkat keempat klasemen sementara dengan koleksi 44 poin.

Sedangkan Persebaya Surabaya menempati peringkat ketujuh dengan raihan 42 poin.