BWF World Tour Finals 2019 - Kaki Lecet Usik Anthony Raih Gelar Juara

By Fauzi Handoko Arif - Minggu, 15 Desember 2019 | 17:35 WIB
Anthony Sinisuka Ginting (kiri) dan Kento Momota (kanan) keduanya menerima piala setelah berjuang di final BWF World Tour Finals 2019 di Tianhe Gymnasium, Guangzhou, China, Minggu (15/12/2019). (BADMINTON INDONESIA)

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, kembali harus mengubur mimpi untuk meraih gelar juara pada tahun ini setelah gagal memenangi laga final BWF World Tour Finals 2019.

Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Anthony Sinisuka Ginting hanya bisa menjadi runner-up lantaran kalah dari pemain nomor satu asal Jepang, Kento Momota.

Anthony kalah usai menjalani permainan tiga gim yang berakhir dengan skor 21-17, 17-21, 14-21 di Tianhe Gymnasium, Guangzhou, China, Minggu (15/12/2019).

Baca Juga: Hasil Final BWF World Tour Finals 2019 - Chen/Jia Juara, China Sudah Raih 2 Gelar

Selain belum bisa meraih gelar juara, kekalahan tersebut juga memperpanjang daftar kekalahan Anthony dari Momota menjadi 11 kali.

Sejauh ini, atlet berusia 23 tahun itu baru bisa menang atas sang rival sebanyak 4 kali.

Anthony sebetulnya punya kans meraih kemenangan kelima atas Momota saat bertanding pada laga final BWF World Tour Finals 2019.

Pada gim ketiga yang menjadi penentuan, Anthony sempat unggul 7 poin atas Momota.

Namun, hal itu tidak cukup untuk menghentikan Momota.

Secara luar biasa, peraih titel BWF Male Athlete of the Year 2019 tersebut mampu menyamakan skor sebelum akhirnya berbalik unggul. 

Saat kedudukan 15-14, Momota langsung tancap gas dengan meraih enam poin beruntun untuk memenangi gim ketiga sekaligus pertandingan.

Baca Juga: Zheng dan Huang, Pemain Pertama yang Sapu Bersih Super 1000 dan Juara World Tour Finals

Kekalahan ini diakui Anthony tidak muncul begitu saja.

Dilansir dari Badminton Indonesia, atlet kelahiran Cimahi, Jawa Barat, itu, mengalami cedera ringan berupa lecet di jari kaki kanan.

Kendala tersebut sempat mendapat perawatan medis pada pertengahan gim ketiga.

Namun, bantuan medis itu tak cukup untuk mengembalikan fokus bertanding Anthony.

"Tadi, pada gim ketiga saya sudah berusaha maksimal dan coba untuk tidak fokus merasakan sakit di kaki," kata Anthony.

"Jari kaki kanan saya lecet, sebetulnya ini sudah lama. Pada awal-awal pertandingan, saya memang nggak mau terlalu fokus sama sakit ini, tetapi lama-lama terasa perih juga. Jadi tadi cukup mempengaruhi juga ke permainan gim ketiga," tutur dia meneruskan.

BADMINTON INDONESIA
Anthony Sinisuka Ginting dan Kento Momota saling berpelukan saat pertandingan selesai. Akan tetapi Anthony menerima kekalahan melalui tiga gim dengan skor 21-17, 17-21, 14-21 dari Momota pada BWF World Tour Finals 2019 di Tianhe Gymnasium, Guangzhou, China, Minggu (15/12/2019).

Kendati menerima kekalahan, Anthony Sinisuka Ginting tetap memuji Kento Momota.

Dia menilai Momota adalah seorang pemain hebat.

"Memang harus diakui, pada gim ketiga, Momota bisa lebih mengendalikan ritme permainan," ujar Anthony.

"Seperti yang banyak orang tahu, Momota itu pemain kuat dan dia punya pertahanan yang rapat. Dia juga nggak gampang buat kesalahan sendiri. Saya cukup puas karena setidaknya sudah berusaha maksimal," kata dia lagi.

Baca Juga: Rubber Game Lawan Kento Momota adalah Mimpi Terburuk Anthony Ginting

BWF World Tour Finals 2019 merupakan turnamen bulu tangkis penutup bagi para pemain elite dunia pada tahun ini.

Ajang terdekat yang bakal dilakoni Anthony nantinya adalah Malaysia Masters 2020 di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, 7-12 Januari tahun depan.