BOLASPORT.COM - Gelandang Paris Saint-Germain, Pablo Sarabia, mengatakan barisan pemain depan Les Parisiens adalah yang terbaik di dunia sepak bola.
Dengan dihuni pemain seperti Neymar, Kylian Mbappe, Mauro Icardi serta Edinson Cavani, Paris Saint-Germain bisa dibilang sebagai klub dengan barisan striker paling menakutkan.
Hal tersebut diamini oleh salah satu pemain PSG, Pablo Sarabia.
Gelandang asal Spanyol itu mengklaim lini serang PSG adalah yang terbaik di dunia.
Baca Juga: Drawing 16 Besar Liga Champions - Mengenang Rekor-rekor di Fase Grup
Tak mengherankan Sarabia mengungkapkan hal itu.
Di musim 2019-2020 saja yang baru berjalan kurang dari lima bulan saja, barisan pemain depan PSG sudah menyarangkan 33 gol di berbagai kompetisi.
Hal itu membuat Sarabia semakin yakin tidak ada klub yang bisa menyaingi tajamnya lini serang PSG.
Baca Juga: 3 Pemain Asing Liga 1 2019 Layak Jadi Rebutan Usai Timnya Terdegradasi
"Bagi saya, kami (PSG) memiliki lini serang terbaik di dunia," ucap Sarabia seperti dikutip BolaSport.com dari One Football.
"Selalu ada persaingan yang ketat di setiap posisi," sambung mantan pemain Sevilla itu.
Baca Juga: Barcelona-nya Ernesto Valverde Tidak Bisa Pegang Bola
Namun, terlepas dari dominasi mereka di kompetisi domestik, PSG belum bisa unjuk gigi ketika bermain di panggung Eropa beberapa musim terakhir.
Pasukan Thomas Tuchel memuncaki Grup A Liga Champions di atas Real Madrid, mencetak 17 gol dalam enam pertandingan.
5️⃣ Wins
— Paris Saint-Germain (@PSG_English) December 11, 2019
1️⃣ Draw
???? Group A#UCL pic.twitter.com/iF8ZYfbOcT
Baca Juga: Khurshed Akui Kehadiran Igor Kriushenko Berikan Perubahan Positif
Akan tetapi, mereka selalu gagal ketika masuk babak gugur dalam beberapa musim terakhir.
Seperti musim lalu, ketika mereka disingkirkan oleh Manchester United pada babak 16 besar Liga Champions.
Melihat hal tersebut, Sarabia yang baru bergabung dengan PSG pada musim panas lalu memberikan komentarnya.
Baca Juga: Solskjaer Siapkan Rencana Transfer Man United demi Tampil Menyerang
"Kami tahu tidak bisa santai dalam pertandingan apa pun, bahkan selama 10 menit," ujar Sarabia menambahkan.
"Dalam kompetisi ini (Liga Champions), setiap detail akan menjadi penting," pungkasnya.