Bos Yamaha Mengakui Mesin Mereka Masih Kalah dari Ducati, tetapi...

By Agung Kurniawan - Kamis, 23 Januari 2020 | 10:16 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, menjalani tes pramusim MotoGP 2020 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia. (MOTOGP.COM)

BOLASPORT.COM - Project leader Yamaha MotoGP, Takahiro Sumi, mengakui bahwa timnya masih kalah dari Ducati dalam hal mesin.

Perjalanan Monster Energy Yamaha mengarungi musim kompetisi 2019 bak roller-coaster bersama dua pembalapnya, Valentino Rossi dan Maverick Vinales.

Yamaha hanya mampu meraih dua kemenangan sepanjang 2019 melalui Maverick Vinales yang tampil garang di Assen (Belanda) dan Sepang (Malaysia).

Sementara rekan satu timnya, Valentino Rossi, masih tak kuasa untuk keluar dari masalah-masalah yang dia hadapi bersama motor YZR-M1.

Baca Juga: Promotor Manny Pacquiao Ingin Tandingkan Conor McGregor dengan Petinju Lainnya

Alih-alih bersaing dengan Repsol Honda dalam perebutan gelar juara, Yamaha masih begitu kedodoran dalam mengejar kecepatan milik Ducati.

Bahkan, Takahiro Sumi selaku project leader Yamaha MotoGP sendiri mengakui bahwa timnya masih kalah dari Ducati terutama dalam hal mesin.

Pada musim lalu motor Ducati Desmosedici GP19 menjadi salah satu tunggangan yang ganas ketika melahap lintasan lurus.

Keluh kesah juga datang dari dua pembalap andalan Yamaha itu yang mendesak agar timnya menambah top speed yang dinilai masih kurang mumpuni.