Anthony dan Jonatan Tembus Posisi 5 Besar dalam Race to Tokyo 2020

By Delia Mustikasari - Rabu, 29 Januari 2020 | 06:00 WIB
Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie bersama Anthony Sinisuka Ginting saat upacara pengalungan medali Asian Games 2018. (TRIBUNNEWS.COM)

Setiap negara paling banyak mengirim dua wakil di satu sektor. Untuk sektor tunggal, dua wakil bisa dikirim jika pemain kedua (dengan ranking lebih rendah) ada di peringkat 16 ranking Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF).

Dalam menentukan atlet yang lolos ke Olimpiade ada beberapa aturan untuk kuota khusus seperti Continental Confederation Places (CC), Host Country Places (HC), dan Tripartite Invitation.

Continental Confederation Places (CC) adalah aturan di mana untuk sektor tunggal harus memiliki minimal 1 wakil tiap benua.

Host Country Places (HC) adalah kuota khusus untuk tuan rumah di mana mereka dipastikan memiliki 1 tunggal putra dan 1 tunggal putri jika ranking pemain wakil tuan rumah belum cukup untuk lolos ke Olimpiade.

Baca Juga: Tim Bulu Tangkis Malaysia Pilih Pria asal Indonesia sebagai Pelatih Kepala Tunggal Putra

Tripartite Invitation adalah kuota khusus untuk negara yang mengirim sedikit atlet pada Olimpiade (biasanya kurang dari 10).

Negara-negara tersebut mendaftar ke IOC dan nanti ada bagian khusus yang mengalokasikan kuota ini (termasuk cabang olahraga lain).

Untuk bulu tangkis ada jatah 3 tunggal putra dan 3 tunggal yang tidak harus dipakai semua.

BWF atau IOC dapat memutuskan untuk mengurangi atau batal memberikan kuota tripartite invitation.

Berikut kualifikasi BWF race to Tokyo 2020 sektor tunggal berdasarkan data per 28 Januari 2020.