BOLASPORT.COM - Virus corona menimbulkan kekhawatiran, namun panitia Olimpiade Tokyo 2020 menjanjikan keamanan dalam pesta olahraga sedunia itu.
Virus corona tengah menjadi sorotan. Tercatat ada lebih dari 100 kematian di China yang terjadi akibat wabah tersebut.
Berbagai agenda olahraga di China pun dibatalkan. Berbagai negara juga membatasi kunjungan ke kawasan Negeri Tirai Bambu.
Kejadian tersebut menimbulkan kekhawatiran tersendiri terhadap pagelaran Olimpade 2020.
Olimpiade 2020 akan diadakan di Jepang, tepatnya di Kota Tokyo, yang bertetangga dengan China.
Gubernur Tokyo, Yuriko Koike, tidak menampik bahwa pihaknya cemas. Namun, begitu dia siap bekerja keras agar persiapan Olimpiade tak terganggu.
"Dengan sisa waktu 177 hari dan persiapan yang terus dikebut, kami harus sekuat tenaga menangani virus korona," kata Koike, dilansir Bolasport.com dari ESPN.com.
"Kalau tidak, kami akan menyesalinya. Saya akan melakukan yang terbaik untuk mengatasi masalah ini," sambung Koike.
Baca Juga: Marc Marquez Disebut Punya Pengaruh terhadap Kebijakan Honda di MotoGP
Pernyataan senada juga muncul dalam pernyataan resmi Panitia Olimpiade 2020 perihal antisipasi terhadap penyebaran virus corona.
"Penanggulangan terhadap penyakit menular merupakan bagian penting dari rencana kami untuk menyelenggarakan event dengan aman," bunyi pernyataan tersebut.
"Tokyo akan memonitor setiap kejadian yang berhubungan dengan virus corona secara hati-hati, dan kami akan melakukan tindakan pencegahan bersama organisasi terkait."
Virus corona diketahui lebih mudah menyebar daripada SARS atau Influenza.
Virus ini akan menyebabkan gejala pilek dan flu, dan kemudian bisa menjadi lebih parah dan menyebabkan sesak napas hingga akhirnya menewaskan korbanya karena kekurangan oksigen.
Hewan liar yang dijual di sebuah pasar di Wuhan, China, diduga sebagai penyebab munculnya virus corona.
Kasus serupa juga dilaporkan di negara lain seperti Jepang, Korea Selatan, Thailand, Vietnam, Amerika Serikat, Australia, Kanada, dan Jerman.
Sementara itu, Olimpiade 2020 akan dilangsungkan pada 24 Juli sampai 9 Agustus 2020
Baca Juga: Video Helikopter yang Ditumpangi Kobe Bryant Setelah Terjatuh