BOLASPORT.COM - PSS Sleman harus mengakui tim tamu Persib Bandung 0-2 pada pertandingan uji coba yang dilaksanakan di Stadion Sultan Agung, Bantul, Senin (17/2/2020).
Pelatih PSS Sleman, Eduardo Perez tak menyayangkan timnya tidak meraih kemenangan.
Menurutnya, dengan adanya laga uji coba dapat membantu menilai kesiapan tim menjelang kompetisi Liga 1 dimulai.
"Ini adalah laga uji coba, dan tentu kedua tim menginginkan kemenangan. Tapi di pramusim yang terpenting adalah menganalisa, memperbaiki kesalahan agar bermain dengan baik di liga nanti," kata Eduardo.
Baca Juga: Bojan Sesalkan Anak Asuhnya Kurang Bagus dalam Hal Finishing.
Setelah diketahui seberapa jauh kesiapan tim, nantinya akan evaluasi lagi di berbagai lini.
Dalam hal penguasan bola, Eduardo merasa timnya sudah mencapai batas yang diharapkan.
"Hari ini kita kalah, tapi ini tidak apa-apa. Karena bagi saya pramusim untuk tes pemain dan memperbaiki segala hal. Kadang kita butuh perbaikan dan saya pikir hari ini kami bisa mengontrol game," ujar eks asisten pelatih di Persija ini.
Dirinya masih berkeyakinan tinggi para pemain Elang Jawa masih bisa berkembang.
Kekalahan pada laga ini dapat dijadikan pembelajaran yang baik untuk pertandingan kedepannya.
"Tentu, saya percaya pada pemain saya. Bagi kalian yang hanya melihat hasil tentu mengecewakan dengan kekalahan 2-0, tapi bagi saya kita sudah melakukan segalanya dengan baik. Tapi tentu kita harus berkembang. Setiap hari harus selalu ada perubahan," tuturnya.
Pada uji coba selanjutnya, PSS Sleman dijadwalkan akan menjajal klub Persipura Jayapura.
Laga melawan Persipura akan menjadi laga uji coba terakhir sebelum fokus latihan menjelang laga perdana di Liga 1.
Baca Juga: Bojan Merotasi Skuadnya Menjadi Dua pada Laga Uji Coba Lawan Persiba
Terkait tanggal pertandingan, Manajer PSS Sleman, Eksan merencanakan kedua tim akan bertemu pada tangal 22 Februari mendatang.
"Agenda dari pelatih itu untuk uji coba hanya tanggal 17 (lawan Persib Bandung) dan 22 (lawan Persipura Jayapura) ya. Sebab tanggal 29 sudah kompetisi ya jadi kalau terlalu rapat mungkin nanti takutnya pemain ada yang cedera," ucap Eksan.