Marc Marquez Masa Bodoh Disindir Tak Berani Pindah dari Honda

By Fauzi Handoko Arif - Sabtu, 22 Februari 2020 | 11:39 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, saat beraksi dalam tes pramusim MotoGP 2020 di Sepang, Malaysia, selama Jumat-Minggu (7-9/2/2020). (twitter.com/HRC_MotoGP)

Marquez akhirnya buka suara. Dia memilih masa bodoh dengan suara sumbang yang mengarah kepadanya.

"Saya tidak terlalu mempedulikannya. Saya mengikuti insting saya dan apa yang saya inginkan," kata Marquez dilansir BolaSport.com dari Marca.

"Saya tidak peduli bagaimana atau dengan siapa. Saya hanya ingin menang. Itu adalah tujuan utamanya."

"Saya ingin menemukan proyek terbaik untuk mencapai tujuan saya dan itu adalah Honda," katanya melanjutkan.

Baca Juga: Jelang Olimpiade 2020, Eko Yuli Irawan Fokus Hindari Cedera

Marquez kemudian membela diri yang mengambil contoh legenda MotoGP pada masa lalu.

"Ada banyak legenda di masa lalu yang memilih berada di pabrikan yang sama dan tidak masalah," ucap pembalap asal Cervera itu menegaskan.

Andai terus menetap di Honda hingga pensiun, Marquez memang bukan orang pertama yang melakukannya di MotoGP.

Legenda balap asal Australia, Mick Doohan, menjadi contoh terdekat.

Baca Juga: Marc Marquez Tidak Sendiri, 4 Legenda MotoGP Ini Juga Setia Cuma Bela 1 Pabrikan