Pelatih Bhayangkara FC Akui Lelah Dengar Tim Berlabel Bintang

By Wila Wildayanti - Jumat, 28 Februari 2020 | 17:30 WIB
Bhayangkara FC dalam acara launching tim dan jersey di Auditorium PTIK, Jakarta, Senin (24/2/2020). (DWI WIDIJATMIKO/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster, mengaku lelah mendengar orang-orang menyebut The Guardian adalah The Dream Team.

Bhayangkara FC merupakan salah satu tim yang dianggap paling siap mengarungi Shopee Liga 1 2020.

Bagaimana tidak, pada bursa transfer tim berjulukan The Guardian itu aktif membeli pemain-pemain top Indonesia, sehingga Bhayangkara mendapatkan predikat tim bintang Shopee Liga 1 2020.

Baca Juga: Valentino Rossi Heran Pembalap Yamaha Lain 'Cepat' tetapi Dia Tidak

Nama-nama hebat yang dipastikan memperkuat Bhayangkara FC pada musim 2020, diantaranya Ezechiel Ndouassel, Achmad Jufriyanto, Andik Vermansah, Saddil Ramdani, Ruben Sanadi, Renan Silva, dan Ahmad Nur Hardianto.

Nama pemain-pemain diatas sendiri bukan nama yang asing dikancah sepak bola Indonesia, dan merekalah pemain yang diberi label bintang.

Namun, siapa yang menyangka tenyata sebutan the dream team tersebut malah menganggu sang pelatih.

"Saya lelah soal orang-orang bilang tim kita tim bintang, saya tegaskan di sini, tidak ada pemain, kita tidak punya pemain bintang, di sini adalah tentang tim, itu yang terpenting," kata Paul Munster seperti dilansir BolaSport.com dari laman resmi Liga Indonesia.

Tak hanya itu, Paul pun mengaku tak tau dari mana label itu berasal, bahkan ia mengatakan tak mendengar label tersebut di tim lain.