China Ajukan Bebas Visa Kunjungan untuk Ikuti Singapore Open 2020

By Delia Mustikasari - Sabtu, 7 Maret 2020 | 00:05 WIB
Jonatan Christie (kiri) dan Chen Long (China) di podium French Open 2019, Stade Pierre de Coubertin, Paris, Prancis, Minggu (27/10/2019). (BADMINTON INDONESIA)

BOLASPORT.COM - Pemerintah Singapura telah melarang masuknya pengunjung dari China dalam 14 hari terakhir karena wabah virus corona (Covid-19). 

Namun, penggemar bulu tangkis di Singapura masih berpeluang menyaksikan para pebulu tangkis China papan atas seperti Chen Long dan Lin Dan pada Singapore Open 2020, 7-12 April mendatang.

Menurut Singapore Badminton Association (SBA) selaku pihak penyelenggara, sebanyak 38 pemain, 11 pelatih dan tujuh ofisial dari China akan melakukan perjalanan ke Singapura untuk mengikuti Singapore Open.

Pihak berwenang Singapura pada 31 Januari mengumumkan langkah-langkah membatasi masuknya pengunjung dari China. Tujuannya, untuk menghentikan penyebaran penyakit Covid-19.

Langkah itu termasuk menangguhkan status Singapura sebagai fasilitas transit bebas visa bagi mereka yang memiliki paspor China.

Hingga 4 Maret, pembatasan bebas visa kunjungan telah diperpanjang bagi mereka yang bepergian ke Korea Selatan, Italia utara, dan Iran dalam 14 hari terakhir.

Menanggapi pertanyaan dari The Straits Times seperti dilansir BolaSport.com, seorang juru bicara SBA mengakui adanya pembatasan bebas visa kunjungan yang telah ditetapkan pemerintah Singapura bagi pengunjung dari China karena wabah Covid-19.

"Empat belas hari sebelum kedatangan tim, dua orang dari Ttm China akan datang dari Beijing dan sisanya akan tiba dari Eropa atau Malaysia," kata sumber tersebut.

Baca Juga: Marcus/Kevin Langsung ke Babak Kedua Usai Calon Lawannya Mundur dari All England 2020