Baca Juga: Wabah Virus Corona Menjangkit F1, Satu Anggota Tim Positif Terkena Covid-19
Selepas jeda, tunggal putra peringkat dua dunia itu masih tampil dominan walau acap kali juga kerepotan dalam menangkis pukulan Tsuneyama.
Meski selalu tertinggal, Tsuneyama tetap membuat Chou Tien Chen harus jatuh bangun untuk mengamankan wilayah permainannya.
Pertandingan pada gim pertama kembali memanas setelah Kanta Tsuneyama kembali menyamakan kedudukan dengan skor 16-16.
Kanta Tsuneyama akhirnya menikung perolehan angka Chou Tien Chen saat gim pertama memasuki poin genting.
Baca Juga: CEO Dorna Akui MotoGP Punya Banyak Penggemar Karena Valentino Rossi
Sebuah sergapan yang tenang dari Kanta Tsuneyama membuatnya menutup perlawanan Chou Tien Chen pada gim pertama.
Pertandingan gim kedua sempat tertunda lantaran Chou Tien Chen meminta perawatan usai lutut kanannya mengalami pendarahan.
Sempat unggul terlebih dahulu, Chou Tien Chen perlahan-lahan mengalami penurunan, hingga akhirnya Tsuneyama merebut interval kedua dengan unggul tipis 11-10.
Selepas jeda, pertandingan berjalan sengit tatkala kedua pasangan saling bergantian mencetak angka untuk menyakan kedudukan.