Olimpiade 2020 Ditunda, Michael Phelps Cemaskan Kondisi Mental Atlet

By Lariza Oky Adisty - Rabu, 25 Maret 2020 | 15:40 WIB
Perenang Amerika Serikat (AS), Michael Phelps, melambaikan tangan ke arah penonton setelah menerima

"Sekarang, para atlet sadar bahwa mereka takkan bermain di Olimpiade dan segala emosi berkumpul jadi satu. Menurut saya kesehatan mental mereka harus diperhatikan," tutur dia melanjutkan.

Baca Juga: BREAKING NEWS - Olimpiade Tokyo 2020 Resmi Diundur

Phelps memberi saran kepada para atlet untuk memprioritaskan fokus mereka ke hal-hal yang bisa mereka kendalikan.

"Kendalikan yang Anda bisa kendalikan. Saat ini kita dalam situasi serba tak pasti dan menghadapi beragam pertanyaan. Semua sulit dipahami. Kita semua kesulitan," ucap Phelps.

Di sisi lain, Phelps secara tersirat mengkritik IOC yang menurutnya terlalu lama mengambil keputusan untuk menunda Olimpiade.

Baca Juga: Jepang dan IOC Berunding, Nasib Olimpiade 2020 Tokyo Bakal Temui Titik Terang

"Sejujurnya, reaksi pertama saya adalah lega Olimpiade ditunda. Sekarang kita punya banyak kans untuk mengalahkan wabah virus corona dan menyelamatkan nyawa sebaik mungkin," kata Phelps.

"Saya senang IOC membuat keputusan yang logis, hanya saja sangat disayangkan mereka butuh waktu lama untuk sampai ke keputusan tersebut," ujar dia.

Keputusan menunda Olimpiade diambil menyusul perundingan yang dilakukan Pemerintah Jepang dan Presiden IOC Thomas Bach via telepon pada hari yang sama.

Berbagai komite olahraga nasional (NOC) sebelumnya telah mendesak IOC untuk menunda Olimpiade 2020. Kanada bahkan mengancam akan mundur dari kompetisi.

Namun demikian, Tokyo dipastikan masih akan menjadi tuan rumah Olimpiade 2020.