Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Serena Williams, Patrick Mouratoglou meminta ada bantuan finanlsial bagi petenis level bawah karena pandemi COVID-19.
Penundaan turnamen tenis hingga beberapa waktu ke depan membuat para petenis level bawah kesulitan mencari pendapatan lain yang biasanya mereka dapatkan dari kejuaraan.
Dalam sebuah surat yang diunggah di Twitter, Mouratoglou mengalamatkan kepada seluruh komunitas dalam situasi seperti ini tampak bahwa tidak berjalannya kejuaraan membuat keadaan berubah.
"Tidak seperti pemain basket atau pemain bola, petenis tidak memiliki gaji tahunan," ujar Mouratoglou dilansir BolaSport.com dari Eurosport.
Baca Juga: Usulan Penghentian Liga 1, Arema FC Sebut Ini Soal Kehidupan Bukan Penghidupan
"Mereka membayar penerbangan mereka sendiri, mereka membayar gaji para staf pelatih sendiri, ketika gajinya tergantung dari berapa pertandingan yang mereka menangkan," ucapnya.
Sementara itu, hadiah dari kejuaraan hanya dinikmati oleh para petenis kelas atas yang mahir, sedangkan level bawah seringkali berjuang hanya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Mouratoglou yang bekerja dengan Williams sejak 2012 membimbingnya mendapatkan 23 gelar Grand Slam dari sektor tunggal tidak menampik para pemain top memang pantas mendapatkan apa yang telah diperolehnya.
"Namun, saya merasa muak karena pemain terbaik ke-100 dari salah satu olahraga terpopuler di dunia, bahkan diikuti oleh satu juta penggemar masih kesulitan dalam menghidupi kebutuhannya," ujarnya,
Baca Juga: Libur Kompetisi, Bek PSIS: Senang Tapi Jadi Rindu Suasana Tim
Petenis Georgia, Sofia Shapatava, pemain tunggal nomor 375 dunia, telah memulai petisi meminta bantuan kepada federasi tenis internasional dalam menyelamatkan para profesional tingkat bawah.
Petisi yang dibuat mengundang banyak petenis lainnya bergabung untuk menyuarakan keprihatinan saat ini tentang kesulitan finansial yang dihadapi selama penundaan kejuaraan yang terjadi.
Dari WTA dan ATP mengaku saat ini tengah bekerja keras untuk meningkatkan pendapatan para petenis saat kejuaraan dimulai kembali.
Selain itu, musim 2020 juga direncanakan akan diperpanjang untuk memungkinkan lebih banyak kejuaraan untuk diselenggarakan.
"Kita semua bergantung pada setiap otoritas pemerintahan yang memiliki kekuatan untuk melindungi finansial para petenis profesional dan memegang tanggung jawab sosial," tutur Mouratoglou
"Kami tidak bisa meninggalkan pemain level bawah lagi, ini tidak benar. Tenis perlu diubah. Mari kita gunakan waktu luang ini untuk memulai diskusi."