KILAS BALIK - Kisah Apes Jack Miller, Habis Menang Terbitlah Denda

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Jumat, 24 April 2020 | 07:00 WIB
Pembalap Marc VDS Honda, Jack Miller, melakukan selebrasi shoey setelah memenangi balapan MotoGP Belanda di Sirkuit Assen, Belanda, 26 Juni 2016. (TWITTER.COM/LEWISSKINNER)

"Saya memiliki ritme yang kuat di lintasan kering maupun basah. Saya juga pernah start dari belakang sebelumnya, jadi saya tahu apa yang akan saya hadapi," ujar Miller saat itu.

Kepercayaan diri Miller bukan omong kosong belaka. Dia sanggup tampil kompetitif dalam balapan yang terbagi dalam dua babak tersebut.

Pada babak pertama sebelum balapan dihentikan di tengah jalan karena hujan deras, Miller sanggup memperbaiki posisinya hingga berada di posisi kedelapan.

Balapan kemudian dilanjutkan setelah hujan berhenti dan lintasan dinyatakan aman.

Baca Juga: Bos McLaren: Semua Tim Formula 1 Sudah Siap Hadapi Musim 2020

Pencapaian pada awal lomba menjadi bekal berguna bagi Miller karena dia kini start dari baris ketiga atau tepatnya posisi delapan.

Miller tak menyia-nyiakan momentum yang dimilikinya. Pada lap pertama runner-up Moto3 2014 tersebut langsung naik empat setrip ke posisi empat.

Dewi Fortuna kemudian seolah memberikan jalan bagi Miller untuk mencetak sejarah.

Pada lap berikutnya Miller naik satu posisi ke urutan ketiga setelah Andrea Dovizioso (Ducati) yang berada di posisi kedua terjatuh.

Baca Juga: Ingin Dapat Ucapan Selamat Ulang Tahun dari Mike Tyson? Dengan Uang 8 Juta Bisa